Sejarah di Balik Peringatan Hari Kostrad Setiap 6 Maret, Pertama Kali Dipimpin Soeharto

b. Operasi Militer Selain Perang (OMSP)

- Bersifat Tempur: Menyelenggarakan operasi yang bersifat tempur, termasuk mengatasi gerakan separatis bersenjata, pemberontakan, aksi terorisme, pengamanan wilayah perbatasan, obyek vital nasional, dan pelaksanaan tugas perdamaian dunia untuk mendukung tugas Kostrad.

- Bersifat Non Tempur: Menyelenggarakan operasi yang bersifat non tempur, seperti membantu menanggulangi bencana alam dan pencarian serta penyelamatan dalam rangka mendukung tugas Kostrad.

BACA JUGA:Khofifah dan Pangdivif 2 Kostrad Malang Tanam Pohon di Lahan TNI: Bisa Jadi Contoh Pemanfaatan Lahan Tidur

2. Fungsi Organik TNI AD

a. Intelijen: Melakukan kegiatan dalam bidang pengamanan dan penyelidikan untuk mendukung tugas Kostrad.

b. Operasi: Menyelenggarakan kegiatan operasi, latihan, dan kesiapan satuan untuk mendukung tugas Kostrad.

c. Sumber Daya Manusia: Menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penggunaan, perawatan, dan pemisahan personel untuk mendukung tugas Kostrad.

d. Logistik: Melakukan kegiatan pembekalan, pemeliharaan, angkutan, konstruksi, dan administrasi logistik untuk mendukung tugas Kostrad.

e. Teritorial: Menyelenggarakan kegiatan pembinaan teritorial satuan nonkowil untuk mendukung tugas Kostrad.

f. Perencanaan: Menyusun rencana kerja, menerima atau melaksanakan anggaran, evaluasi program kerja, dan menetapkan kinerja sesuai dengan tuntutan reformasi birokrasi untuk mendukung tugas Kostrad.

g. Pengawasan dan Pemeriksaan: Melakukan pengawasan dan pemeriksaan umum serta pengawasan dan pemeriksaan pembendaharaan sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan yang berlaku untuk menjaga akuntabilitas program kerja dalam mendukung tugas Kostrad.

BACA JUGA:Pangkostrad dengan Ketua MUI, Sama

Itu penjelasan terkait sejarah di balik lahirnya hari Kostrad beserta tugas dan fungsi Kostrad untuk Indonesia. (*)

Sumber: