Megawati dan Red Sparks Hadapi Tantangan Berat di Game Kedua Semifinal V-League
Kapten Red Sparks Lee So Young (kanan) mengalami cedera di masa krusial Korean V-League.-Instagram @red_sparks-
HARIAN DISWAY - Daejeon Red Sparks akan menghadapi Heungkuk Pink Spiders pada game kedua semifinal V-League di Gymnasium Chungmu pada 24 Maret jam 17.00 WIB.
Daejeon harus mengatasi peluang 0% untuk melaju ke final, berdasarkan statistik sejarah V-League. Selama ini, tim yang kalah di leg pertama semifinal tidak pernah bisa lolos.
Daejeon Red Sparks tertinggal 0-1 setelah kalah di game pertama semifinal V-League. Kekalahan itu membuat Daejeon harus memenangkan game kedua dengan skor 3-0 atau 3-1 untuk memaksakan game ketiga.
Berdasarkan statistik sejarah V-League, belum ada tim yang mampu membalikkan keadaan setelah kalah di game pertama semifinal. Hal ini membuat Daejeon menghadapi misi yang sangat berat.
BACA JUGA:Mau Nonton Megatron di Indonesia All Star vs Red Sparks? Ini Bocoran Harga Tiketnya
BACA JUGA:Aduh! Red Sparks Kalah di Leg Pertama Semifinal V-League, Rekan 'Megatron' Cedera
Kunci Kemenangan Daejeon:
Performa Park Hye-Min: Park Hye-Min perlu meningkatkan kontribusinya dalam serangan dan pertahanan. Dia harus bermain lebih tenang dan menjadi opsi serangan yang dapat diandalkan Yeom Hye-Sun.
Mengandalkan Gio: Gio lebih efektif dibandingkan Mega di lini depan. Yeom Hye-Sun perlu lebih sering memberikan bola kepada Gio, terutama saat Mega berada di lini belakang.
Pertahanan Tim: Daejeon perlu meningkatkan pertahanan mereka, terutama dalam menerima servis. Park Hye-Min harus meningkatkan efisiensi penerimaan bola dan meminimalisir kesalahan yang menghasilkan poin bagi lawan.
BACA JUGA:Pink Spiders Kalahkan Red Sparks: Megawati Hangestri Harus Pecahkan 'Kutukan' Menuju Final V-League
Analisis Pertandingan Sebelumnya:
- Daejeon Red Sparks mengalami kesulitan dalam pilihan jalur serangan di momen kritis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: