Cheng Yu Pilihan Guru Bahasa Mandarin Senior Winarto: Bu Ping Ze Ming

Cheng Yu Pilihan Guru Bahasa Mandarin Senior Winarto: Bu Ping Ze Ming

Cheng yu pilihan guru bahasa Mandarin senior Winarto: bu ping ze ming. -M Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY

HARIAN DISWAY - Ada yang bilang, kemiskinan dan kebodohan memang sengaja dipelihara di negara yang menjalankan sistem demokrasi liberal.

Politikus yang menjanjikan pengentasan kemiskinan dan kebodohan, katanya, hanyalah gombal belaka. Mereka tidak benar-benar ingin menghilangkan keduanya.

Pasalnya, konon kalau kemiskinan dan kebodohan betul-betul dihilangkan, orang-orang akan bisa berpikir rasional.

BACA JUGA: Cheng Yu PIlihan Surya Linda: Bing Cong Kou Ru, Huo Cong Kou Chu

Dan, kalau orang-orang bisa berpikir rasional, mereka akan sulit dibeli suaranya dengan bansos atau serangan fajar. Politikus akan kesulitan mendapatkan kekuasaan dengan begitu.

Mungkin karena itulah Nelson Mandela menyebut bahwa kemiskinan, dan tentu saja kebodohan, bukanlah sebuah kejadian yang kebetulan; tetapi merupakan tragedi yang sengaja dibuat oleh manusia.

Hal itu dan hanya bisa ditanggulangi dengan aksi nyata, bukan dengan bual-bual belaka. “Poverty is not an accident, like slavery and apartheid, it’s man made and can be removed by the actions of human being.” Demikian tengara dari revolusioner apartheid ini. 

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Owner Taiyo Jodi Hendrikus Susanto: Shui Di Shi Chuan

Masalahnya, "aksi nyata" yang dilakukan politikus "cuma" berupa bagi-bagi bantuan sosial --yang berfungsi sebagai "obat penenang" namun sayang tidak menyentuh akar persoalan: ketimpangan sosial akibat ketidakadilan. 

Padahal, ketidakadilan acap menjadi penyulut dari pelbagai bentuk ketidakpuasaan kepada politikus. Sebagaimana diingatkan pitutur luhur Tiongkok yang jadi pegangan hidup Winarto, guru bahasa Mandarin era 60-an.

Yakni: "水平不流, 人平不语" (shuǐ píng bù liú, rén píng bù yǔ): air kalau tempatnya datar tidak akan tumpah, orang kalau mendapatkan keadilan tidak akan banyak berkomentar.

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Nutritional Therapist David Gunawan: Huang Tian Bu Fu You Xin Ren

Sebaliknya, Han Yu 韩愈 (768–824), filsuf sekaligus esais masyhur zaman dinasti Tang, mengingatkan, "不平则鸣" (bù píng zé míng): kalau tidak mendapatkan keadilan, orang akan berisik.  Ini yang pas menjadi cheng yu Winarto.

Tak heran bila filsuf besar Konfusius menegaskan, "不患寡而患不均" (bù huàn guǎ ér huàn bù jūn): tak usah khawatir penduduk sedikit, khawatirlah kalau distribusi kue ekonomi tidak merata. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: