7 Nama yang Dicatut Taylor Swift di The Tortured Poets Department, Ada Charlie Puth sampai Kim Kardashian

"Dia adalah bintang pop yang berada di bawah sorotan lampu yang begitu terang sepanjang waktu. Dan orang tidak dapat membayangkan seperti apa rasanya," kata Smith kepada The New York Times pada 2019.

BACA JUGA:Taylor Swift Penuh Misteri, Ini Teori-Teori di Balik Album The Tortured Poets Department

"Sulit dipercaya dia bisa pergi ke mana saja, melakukan apa saja, dan tampil dengan rambut acak-acakan (tanpa dihakimi oleh publik, Red). Dan aku yakin dia mencoba melakukan sesuatu yang baik," lanjut Smith kala itu.

Chelsea Hotel

7 NAMA yang dicatut Taylor Swift di The Tortured Poets Department, ada Charlie Puth sampai Kim Kardashian.-The New York Times-

Baik Dylan Thomas maupun Patti Smith memiliki keterkaitan erat dengan Chelsea Hotel. Sebuah hotel legendaris di Manhattan yang terang-terangan jadi judul lagu Taylor Swift.

Selama bertahun-tahun di era 1950-an sampai 1990-an, hotel ini menjadi pusat aktivitas banyak sekali seniman. Mulai dari penulis Mark Twain dan Arthur Miller, pelukis Andy Warhol dan Jackson Pollock, fotografer Robert Mapplethorpe, musisi Bob Dylan, dan Sid Vicious

Dylan Thomas menghabiskan beberapa hari terakhir hidupnya menginap di hotel tersebut. Sedangkan dan Patti Smith tinggal di sana selama beberapa waktu. Menurut Vanity Fair, banyak karya seni yang tercipta di bangunan bersejarah tersebut. Misalnya saja, Arthur C Clarke menulis novelnya yang sangat terkenal, 2001: A Space Odyssey, di hotel itu.

BACA JUGA:Tak Hanya Indonesia! Ribuan Fans Taylor Swift Inggris Ditipu Calo Tiket, Kerugian Hingga Rp 20 M

Charlie Puth

Taylor Swift Sebut Beberapa Nama Artis Terkenal di Album Terbarunya! Penasaran Siapa Saja? Yuk Simak Berikut ini--Instagram

Ini mungkin satu-satunya nama yang disebut Taylor Swift secara lengkap. Charlie Puth. Pelantun We Don’t Talk Anymore itu nongol dalam lagu The Tortured Poets Department. Yang jelas-jelas lagu patah hati. Liriknya begini, "You smoked then ate seven bars of chocolate. We declared Charlie Puth should be a bigger artist."

Para Swiftes (sebutan fans Taylor Swift) penasaran mengapa nama Charlie Puth disebut oleh penyanyi 31 tahun tersebut. Ada yang berspekulasi bahwa Taylor ingin menunjukan bahwa keahlian Charlie Puth dalam dunia musik patut mendapatkan apresiasi yang tinggi.

Namun banyak juga penggemar yang mengaitkan hubungan kedua penyanyi tersebut. Meskipun tidak dalam tataran romantis. Charlie Puth sudah lama sekali menunjukkan respek kepada Taylor Swift. Ia sering mengunggah video dirinya meng-cover lagu-lagu Taylor. Bahkan menampilkannya di konser.

Waktu Taylor Swift gabung TikTok pada 2021, Charlie Puth juga menyambutnya. Dan Swift membalas. "Terima kasih atas sambutanmu. Aku sudah lama stalking akunmu, terima kasih, Pangeran Piano." Duh, kapan kalian kolaborasi?

Sumber: entertainment weekly