Tak Hanya Indonesia! Ribuan Fans Taylor Swift Inggris Ditipu Calo Tiket, Kerugian Hingga Rp 20 M
Jelang The Eras Tour Inggris, ribuan penggemar Taylor Swift kena tipu mencapai kerugian hingga Rp 20 Miliar. --KEVIN WINTER/TAS23/GETTY
HARIAN DISWAY - Ternyata, fenomena penipuan tiket konser tidak hanya terjadi di Indonesia. Ribuan penggemar Taylor Swift di Inggris pun menjadi korban penipuan tiket konser The Eras Tour yang diadakan pada Juni mendatang.
Dari ribuan tiket tersebut, total kerugian mencapai Rp 20 miliar.
Menurut laporan dari Lloyds Bank, sekitar 3.000 Swifties (sebutan untuk penggemar Taylor Swift) telah menjadi korban penipuan tiket konser sejak Juli 2023.
Kerugian yang diakibatkan oleh penipuan itu mencapai lebih dari GBP 1 juta, atau sekitar Rp 20,1 miliar. Rata-rata, setiap korban mengalami kerugian sebesar GBP 332 atau sekitar Rp 6,7 juta. Namun, ada juga yang merasakan kerugian hingga GBP 1.000 pound atau lebih dari Rp 20 juta.
TAK hanya Indonesia! Ribuan fans Taylor Swift Inggris ditipu calo tiket, kerugian hingga Rp 20 M.-Guardian-
Modus operandi para penipu itu cukup rapi. Mereka memanfaatkan platform Facebook untuk menawarkan tiket konser palsu dengan harga diskon. Mereka juga menjanjikan akses ke tanggal konser yang telah sold out atau habis terjual.
Grup-grup palsu dengan puluhan ribu anggota dibentuk sebagai sarana untuk bertransaksi tiket konser tersebut. Ketika korban tertarik membeli, mereka diminta untuk membayar tiket di muka. Namun, setelah transaksi berhasil, penipu tersebut menghilang begitu saja.
BACA JUGA:Kemenparekraf Jajaki Kerjasama Dengan Singapura Untuk Gelar Konser Kelas Dunia Setara Taylor Swift
BACA JUGA:Sandiaga Adopsi Swiftonomics untuk Tingkatkan Kunjungan Wisman
Lloyds Bank memberikan imbauan kepada para penggemar Taylor Swift untuk lebih berhati-hati dalam membeli tiket konser di media sosial. Mereka menyarankan agar Swifties langsung membeli tiket dari situs resmi promotor yang menyelenggarakan The Eras Tour.
Jika diminta untuk membayar melalui transfer bank, terutama oleh penjual yang ditemui di media sosial, maka hal itu harus sangat diaspadai. "Indikasi penipuannya besar kalau sistem pembayarannya via transfer," kata Liz Ziegler, direktur pencegahan fraud dari Lloyds Bank, seperti dikutip BBC.
Liz Ziegler menegaskan, bahwa membeli tiket langsung dari platform resmi adalah satu-satunya cara untuk menjamin keaslian tiket. Selain itu, dia juga memberikan pesan untuk para penggemar yang hendak membeli tiket The Eras Tour.
TAK hanya Indonesia! Ribuan fans Taylor Swift Inggris ditipu calo tiket, kerugian hingga Rp 20 M. Foto: contoh penjualan tiket konser Taylor Swift di Twitter.-X-
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: bbc