Sharing Session Temu Rencang Untag 2024 Ajarkan Cara Show Off Sisi Terbaik

Sharing Session Temu Rencang Untag 2024 Ajarkan Cara Show Off Sisi Terbaik

Penyerahan sertifikat seminar kepada Fitriani Telaumbanua (tengah) dan Desrara Widyadhari Harnisna Rahmadhani (kanan) oleh Pembina Himakota Untag Fransisca Benedicta Avira Citra Paramita (kiri)-Moch. Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY

Tapi, sayang tidak menjamin promosi. “Nah, ini bergantung pada budaya perusahaan,” kata Rere. Ada yang budayanya memberikan promosi lewat kinerja yang baik. Ada pula yang melihat dari sudut pandang lain. Seperti kemampuan untuk mengotomatisasi pekerjaan.

BACA JUGA: Pengenalan Toleransi Beragama, Warga Suku Tengger Berdialog dengan Mahasiswa PMM Untag Surabaya


Fitriani Telaumbanua berbagi pengalamannya tentang personal branding dan studi kasus di perusahaan.-Moch. Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY

Begitu pun ketika kini lekat dengan istilah “budak korporat”. Yakni, penggambaran seseorang yang terjebak dalam siklus kerja keras terus-menerus di bawah tekanan perusahaan. Rere menganggap itu sebagai dua hal. Pertama, challenge dari perusahaan. Kedua, memang budaya perusahaannya.

“Ini tip dariku. Ketika diberi kesempatan untuk bertanya di akhir interview, pastikan kalian bertanya. Kalian bisa tanya tentang budaya perusahaan atau bahkan tanya ada uang lembur tidak,” kata Rere. Dia menambahkan, kalau nilai perusahaan tidak sesuai dengan nilai diri, lebih baik pindah saja.

Temu Rencang 2024 yang diketuai Putri Septya Ning Tias, Staf Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM) Kabinet Abhivana Himakota Untag itu merupakan program kerja tahunan milik Himakota Untag.

BACA JUGA: Kembangkan Mobil Listrik Sancaka Generasi Dua, Untag Surabaya Tuangkan Berbagai Inovasi Baru

Dalam setiap sesi yang digelar, dihadirkan alumnus untuk membagikan insights seputar organisasi dan karier di ilmu komunikasi. (Annisa Dyah Novia Arianto)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: