Perluas Daerah Penyerangan di Rafah, Netanyahu Tak Akan Berhenti Sampai Hamas Habis
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menghadiri upacara peletakan karangan bunga yang menandai Hari Peringatan Holocaust pada 6 Mei 2024-AMIR COHEN / POOL -AFP
"Oleh karena itu, diskusi tentang 'hari setelah,' ketika Hamas tetap berkuasa, akan tetap hanya menjadi pembicaraan – omong kosong." sambungnya.
BACA JUGA:Israel Acak-Acak Rafah, Biden Ancam Akan Hentikan Pasokan Senjata
Bagi Netanyahu "tidak ada pengganti untuk kemenangan militer” dan setiap keyakinan yang mempercayai Israel tetap maju tanpa kemenangan itu "terputus dari kenyataan".
Serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023 lalu telah menewaskan lebih dari 1.170 orang yang didominasi oleh warga sipil, menurut perhitungan AFP.
Pihak Israel sendiri memperkirakan Hamas telah menangkap setidaknya 250 sandera, yang mana 128 diantaranya diperkirakan telah tewas di wilayah Gaza.
BACA JUGA:Bentrok Dengan Biden, DPR AS Ajukan RUU Untuk Pasok Senjata Perang ke Israel
Sementara serangan Israel pada wilayah Gaza telah menewaskan sejumlah 35.233 orang, yang menurut kementerian kesehatan Gaza mayoritas korban merupakan warga sipil. (Hayu Anindya Azzahra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
