Wisma Jerman Gelar East Side Gallery Meets Surabaya: Pameran Seni Terinspirasi Mural di Tembok Berlin
Acara East Side Gallery Surabaya diadakan di Wisma Jerman pada Sabtu 18 Mei 2024-M Azizi Yofiansyah-
HARIAN DISWAY - Wisma Jerman Surabaya menggelar East Side Gallery Meets Surabaya. Ini adalah pameran seni unik yang terinspirasi dari mural di Tembok Berlin, Jerman.
Pameran seni East Side Gallery Meets Surabaya ini dibuka untuk umum dan digelar mulai 18 hingga 22 Mei 2024 di Wisma Jerman, Jalan Taman AIS Nasution 15, Surabaya.
Direktur Wisma Jerman Surabaya Mike Neuber mengungkapkan, sebenarnya pameran ini rencananya digelar pada tahun 2020 dan mengangkat konsep East Side Gallery Jerman versi lokal Surabaya.
BACA JUGA:Open House Wisma Jerman, Promosikan Budaya Hemat Energi
Namun, pameran ini ditunda karena terjadi pandemi Covid-19.
"Saat itu bertepatan 30 tahun peringatan tahunan dari reunifikasi Jerman. Tetapi, sayangnya karena ada Covid, kita tidak bisa melakukannya saat itu. Oleh sebab itu, tahun ini kami mengambil kembali ide tersebut dan hari ini kita bisa melihat hasilnya," terang Mike Neuber saat membuka pameran pada Sabtu sore, 18 Mei 2024.
Mike Neuber mengatakan bahwa ia mengundang beberapa seniman grafiti lokal untuk mengadaptasi konsep East Side Gallery melalui karya mural yang diciptakan.
BACA JUGA:Mixture Coastal Batik Festive, Pameran Batik Tulis di Wisma Jerman
BACA JUGA:Film Pesantren Diputar di Wisma Jerman, Luruskan Kesalahpahaman Tentang Islam dan Dunia Pesantren
"Kami mengundang beberapa seniman grafiti lokal untuk mengambil inspirasi dari East Side Gallery dan membuat mural yang merepresentasikan Surabaya dan juga terinspirasi dari nilai universal East Side Gallery. Seperti dalam waktu itu ada kesempatan untuk perubahan besar dan harapan besar orang-orang yang mencari kebebasan dan lebih bebas di masa depan," lanjut Mike.
Pembukaan acara pameran ini sangat ramai karena dimeriahkan dengan berbagai rangkaian acara seperti pameran tunggal "Mouth Opera" Seniman Surabaya XGo, DJ performance, hip-hop dance oleh Sawung Dance Studio, hingga rap performance.
Saat masuk ke dalam pameran, pengunjung akan langsung disambut dengan kesenian mural yang diciptakan seniman kenamaan Surabaya XGo.
Seniman Al Fajr X-Go Wiratama (kanan) sedang menjelaskan esensi dari mural Mouth Opera dalam acara East Side Gallery di Wisma Jerman Surabaya Sabtu, 18 Mei 2024-M Azizi Yofiansyah-
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: