Jangan Sembarangan! Ikuti Cara Mencuci dan Merawat Kain Tenun yang Tepat Agar Awet

Jangan Sembarangan! Ikuti Cara Mencuci dan Merawat Kain Tenun yang Tepat Agar Awet

Kain tenun menjadi salah satu warisan budaya kebanggaan Indonesia yang punya keistimewaan tersendiri lewat keindahan motif dan makna di dalamnya. --freepik

BACA JUGA: Ingin Tampil Glowing? Ini Kunci Riasan Korean Look ala NUFACE di STA 2024

Lalu, proses penjemuran dapat dilakukan di tempat yang teduh dan tidak terpapar langsung di bawah sinar matahari. Pasalnya, panas matahari bisa membuat warna kain menjadi cepat memudar.

3. Cara menyetrika kain tenun


Anda harus hati-hati saat menyetrika kain tenun agar kualitas kain tetap bagus dan awet. --istockphoto

Menyetrika kain tenun memerlukan perhatian dan kehati-hatian khusus untuk menjaga kualitas dan keindahannya. Pastikan setrika diatur pada suhu rendah atau sedang, sesuai dengan jenis serat kain tenun yang digunakan. 

Sebaiknya, setrika bagian dalam kain atau letakkan kain pelindung, seperti kain katun tipis di atas kain tenun untuk menghindari kontak langsung dengan panas yang dapat merusak serat dan motif. 

BACA JUGA:Kisah MERR Runners, Komunitas Lari yang Ingin Berdampak untuk Kota Surabaya

Sebelum menyetrika, Anda bisa memastikan kain tenun dalam keadaan sedikit lembap namun tidak terlalu basah untuk memudahkan penghilangan kerutan pada kain. Jika perlu, semprotkan sedikit air atau pewangi menggunakan botol semprot untuk melembapkan kain. 

Gerakkan setrika dengan lembut dan hindari menekan terlalu keras atau meninggalkan setrika terlalu lama di satu tempat untuk mencegah munculnya bekas setrika. Menyetrika kain tenun dengan hati-hati akan membantu mempertahankan tekstur, warna, dan keindahan motifnya, sehingga kain tetap terlihat rapi dan menarik saat digunakan.

4. Cara menyimpan kain tenun


Menyimpan kain tenun sebaiknya dengan cara digantungkan dan tidak melipatnya seperti kain biasa agar tidak menurunkan nilai estetikanya. --Life Guide

Selain proses mencuci, menjemur, dan menyetrika, proses penyimpanan kain tenun juga perlu Anda perhatikan. Berbeda dari pakaian umumnya, Anda cukup menggantung kain tenun di dalam lemari agar lebih tahan lama.

BACA JUGA:Hati-hati! Ini 5 Mindset dalam Mengatur Keuangan yang Perlu Anda Hindari!

Simpan kain dalam lemari atau kotak penyimpanan yang bersih dan kering, serta pastikan ruang penyimpanan memiliki sirkulasi udara yang baik.

Hindari penggunaan plastik atau kantong vakum yang dapat merangkap kelembapan. Untuk melindungi kain dari hama seperti ngengat, Anda bisa menambahkan kapur barus atau sachet lavender di sekitar tempat penyimpanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: