Cultural Studies: Sebuah Kajian Multidisiplin Ilmu

Cultural Studies: Sebuah Kajian Multidisiplin Ilmu

DANDY Mahendra Syahputra dan Marcelino Fredricho dan kawan-kawan.-istimewa-

SAAT INI adalah era yang begitu kompleks dalam berbudaya sehingga memahami suatu fenomena sangatlah rumit. Oleh karena itu, dibutuhkan pemahaman tentang suatu kajian multidisiplin ilmu agar bersama-sama dapat mengatasi dan mempelajari suatu masalah yang dapat dilihat dari beberapa aspek lain.

Aspek-aspek tersebut dapat dipelajari dan dipahami dalam cultural studies, yakni kajian multidisiplin ilmu yang terdapat penggabungan dari berbagai perspektif. Mulai pemahaman tentang filsafat, sosiologi, antropologi, sastra, sejarah, hingga ilmu politik

Dengan pemahaman itu, suatu fenomena tentang masalah atau budaya dapat dipahami dengan sangat matang.

BACA JUGA: Cultural Exchange SMP Muhammadiyah 5 Surabaya, Berangkatkan 20 Pelajar ke Korea

Lalu, kenapa cultural studies sangatlah penting untuk dipahami? Sebab, cultural studies kiat membantu dalam memahami keragaman budaya yang ada di seluruh dunia. 

Nilai-nilai budaya dalam memahami kepercayaan, tradisi, serta praktik budaya yang berbeda akan membuka pikiran dan meningkatkan nilai toleransi bagi suatu individu yang memahami dan mempelajarinya.

Tidak hanya itu, dengan memahami sebuah kajian multidisiplin ilmu pada cultural studies, kekuatan dalam belajar bagaimana budaya terbentuk dan dibentuk dapat dirasakan pada kajian yang telah dipahami dari waktu ke waktu.

BACA JUGA: Forum ASEAN Socio-Cultural Community Sepakati Sistem Kesehatan dan Perlindungan Migran.

Dalam mengkaji sebuah multidisiplin ilmu pada culture studies, pastinya juga dapat menjadikan level berkomunikasi makin meningkat. 

Karena itu, pemahaman tentang bahasa yang diutarakan dari berbagai pihak, yang memiliki latar belakang berbeda, dapat membuat gaya bahasa dan jumlah kata yang disampaikan akan makin banyak.

Penerapan cultural studies juga dapat dilihat dari bagaimana kita dapat menganalisis fenomena yang ada pada lingkungan, seperti halnya cyber bullying yang memiliki kompleksitas masalah yang begitu rumit untuk diselesaikan. 

BACA JUGA: Buddhayana Cultural Expo di Pakuwon Mall Surabaya Pamerkan Benda Suci dari Tiga Tradisi Besar

Untuk itu, cyber bullying membutuhkan pemahaman tentang hukum, teknologi, dan psikologi agar fenomena yang terjadi dapat terselesaikan dengan multidisiplin ilmu.

Dengan mempelajari kajian multidisiplin ilmu, manfaat yang akan didapatkan tidak hanya tentang berbudaya, tetapi juga banyak hal yang harus dijadikan aspek penting dalam memahaminya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: