Anggota Satuan Khusus Siber TNI Tidak Harus dari Tentara, Panglima: Yang Kuliah Atau SMA-nya Punya Kemampuan IT

Anggota Satuan Khusus Siber TNI Tidak Harus dari Tentara, Panglima: Yang Kuliah Atau SMA-nya Punya Kemampuan IT

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memutasi dan merotasi kepada 256 perwira tinggi (pati) -Disway.id/Anisha Aprilia-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Setelah adanya insiden peretasan data Badan Intelijen Strategis (BAIS), Panglima TNI Agus Subianto akan membuka perekrutan khusus satuan siber dari pakar IT.

Dalam tim satuan siber TNI tidak lagi diisi oleh anggota yang berlatang belakang tentara.

Agus Subiyanto menyatakan bahwa pihaknya sedang mencoba mengubah doktrin dan Tabel Organisasi dan Peralatan (TOP) dalam perekrutan satuan siber TNI.

BACA JUGA:Panglima TNI: Tak Ada Anggota yang Terlibat dalam Tewasnya Wartawan Tribrata TV

Personil siber itu dari si pilihannya dia memang harus mempunyai kemampuan IT baru masuk lewat rekrutmen khusus nanti,” ujar Agus.

Menurut Panglima TNI tersebut, pentingnya personil siber yang memang memiliki kemampuan dan bidang khusus di IT.

Modul pendidikan nantinya juga bersifat khusus sebelum masuk ke satuan siber.

BACA JUGA:Kecanduan Judi Online, Anggota TNI Siap Dipecat

Agus menjelaskan tidak akan lagi mengambil anggota satuan siber dari anggota yang berlatar belakang tentara.

“Tidak dari Bintara Umum atau Tamtama Umum atau Perwira Umum,” jelas Panglima TNI tersebut.

Dengan rekrutmen khusus ini, Agus berharap adanya penguatan satuan siber dalam TNI.

BACA JUGA:Literasi Digital Dorong TNI Capai Visi Misi Profesional, Responsif, Modern, dan Adaptif

“Jadi khusus memang dari mungkin kuliahnya atau SMA nya sudah punya kemampuan IT ya,” 

Sebelumnya, insiden peretasan data BAIS TNI & INAFIS Polri terjadi bersamaan dengan insiden peretasan PDNS milik Kominfo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: