Profil JD Vance, Cawapres Donald Trump yang Pernah Sebut Trump Hitler-nya Amerika

Profil JD Vance, Cawapres Donald Trump yang Pernah Sebut Trump Hitler-nya Amerika

PROFIL JD Vance, Cawapres Donald Trump yang pernah sebut Trump Hitler-nya Amerika.-Anna Moneymaker-Getty Images via AFP

Itulah serangkaian cuitan yang dituliskan JD Vance di Twitter pada 2016. Waktu bukunya, Hillbilly Elegy mulai populer, dan ia mulai jadi pusat perhatian warganet.

Pada tahun yang sama, ia menulis kepada seorang teman di Facebook. "Aku galau menentukan apakah Trump ini bajingan tengik... atau Hitler-nya Amerika." Tulisan itu dikirimkan secara privat. Tapi tetap bocor ke publik.


PROFIL JD Vance, Cawapres Donald Trump yang pernah sebut Trump Hitler-nya Amerika. Foto: Tulisan JD Vance di pesan pribadi Facebook yang menyebut Trump Hitler-nya AS.-X-

BACA JUGA:Thomas Matthew Crooks, Penembak Donald Trump; Pemuda Pendukung Republik yang Berprestasi Akademik

BACA JUGA:Polemik Usia Tua Presiden AS Joe Biden (1) : Keseleo Lidah, Kamala jadi Trump, Zelensky jadi Putin

Namun itu masa lalu. Sekarang, JD Vance sudah berubah 180 derajat. Menjadi menjadi pendukung setia sang mantan presiden.

Pada pemilu sela 2022, JD Vance memenangkan kursi di Senat AS dengan dukungan Donald Trump. Itu kali pertama ia terpilih menjadi pejabat publik.

Vance lahir di Middletown, Ohio, pada 2 Agustus 1984. Nama aslinya adalah James Donald Bowman. Orang tuanya bercerai saat ia masih balita. Sang ibu kemudian menikah lagi, dan James Donald kecil diadopsi oleh suami baru itu.

BACA JUGA:Janji Donald Trump ke Khabib Nurmagomedov di UFC 302: Kami Akan Hentikan Serangan Israel ke Palestina!

Masa kecil JD Vance didominasi cerita sedih. Keluarganya miskin. Sang ibu yang kecanduan obat-obatan terlarang sering menyiksanya. Ia dan kakaknya, Lindsey, kemudian diasuh oleh kakek nenek dari pihak ibunya. JD, yang sempat menyandang nama belakang ayah tirinya, kemudian mengadopsi nama belakang sang kakek, James Vance.

Lulus SMA pada 2003, JD Vance langsung masuk Korps Marinir. Ia diterjunkan ke Irak sebaga koresponden kombatan. Sepulang dari medan perang, ia kuliah di Ohio State University, dan lulus dari jurusan Ilmu Politik dan Filosofi dengan predikat summa cum laude.

Ia kemudian bekerja untuk senator Repubik Bob Schuler. Sambil menempuh studi master di Yale Law School. Pada tahun pertamanya, salah seorang profesornya mendorong JD Vance untuk menulis memoar. Jadilah Hillbilly Elegy yang sangat sukses itu.


PROFIL JD Vance, Cawapres Donald Trump yang pernah sebut Trump Hitler-nya Amerika. Foto: JD Vance menandatangani buku Hillbilly Elegy buat seorang fans pada 2016.-The Columbus Dispatch-

BACA JUGA:Sidang Pidana Trump Ditunda Terkait Dakwaan Penyuapan, Setidaknya Bulan April Hingga Hakim Memutuskan

Buku itu menceritakan masa kecil JD Vance, dan bagaimana hal itu mempengaruhi pandangan politiknya. "Buku tersebut memperjuangkan pria dan wanita pekerja keras di negara kita," puji Donald Trump.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bbc