Nelayan Keputih Tolak Audiensi AMDAL Reklamasi Kenjeran: Tidak Ada Manfaatnya untuk Kami
Puluhan nelayan Kelurahan Keputih menolak rencana reklamasi Kenjeran dalam forum konsultasi AMDAL di Pasar Wisata Harmoni Keputih, Selasa, 3 September 2024.-Mohammad Nurwahyudi-Harian Disway -
Sebagai informasi, PT Granting Jaya menggelar konsultasi publik terkait AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) di Pasar Wisata Harmoni Keputih pada Selasa, 3 September 2024.
Forum tersebut dihadiri oleh puluhan nelayan Keputih. Mereka membawa poster-poster berisikan penolakan mereka akan pembangunan pulau buatan tersebut.
Ada yang bertuliskan "Laut Surabaya Tidak Dijual". Yang lain bertuliskan "Lawan Reklamasi Atau Tenggelam". Paling satir, "Reklamasi Hanya Akan Menguntungkan Cukong".
BACA JUGA:Proyek Reklamasi Kenjeran Sudah Didesain, Nelayan: Lahan Pencaharian Kami Ditutup
Forum berjalan cukup alot. Nelayan pun sempat bersitegang dengan tim AMDAL Iwan Setiawan. Mereka menolak pemaparan materi Iwan dan kompak berteriak "Tolak Reklamasi".
Iwan mengatakan penolakan yang diterimanya merupakan hal lumrah terjadi di proyek-proyek besar, seperti Surabaya Waterfront Land.
"Sebagai orang yang baru mungkin kaget ya ditolak, tetapi bagi saya yang di tim AMDAL, ya tidak menjadi suatu masalah," ujar ketua tim AMDAL dari PT Widya Cipta Buana tersebut.
Yang jelas, Iwan memastikan pihaknya sudah mendengar berbagai keluhan dari para Nelayan Keputih. Selanjutnya, hal itu akan menjadi modal untuk mendalami kondisi di lapangan.
"Karena kami itu apapun judulnya, mau menolak atau apa pun itu, yang paling penting suara masyarakat, itu akan kami formulasikan,” terangnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: