Pameran Kedirgantaraan Bali Airshow Akan Digelar 18 Hingga 21 September 2024: Pabrikan Top Dunia Akan Hadir

Pameran Kedirgantaraan Bali Airshow Akan Digelar 18 Hingga 21 September 2024: Pabrikan Top Dunia Akan Hadir

Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dalam rapat persiapan Bali International Airshow di Bali pada Selasa, 3 November 2024. Pameran Kedirgantaraan terbesar di Indonesia ini akan digelar akhir September bulan ini -Kemenko Marves-

HARIAN DISWAY - Pemerintah tengah mempersiapkan diri untuk pelaksanaan Pameran Kedirgantaraan terbesar di tanah air yakni Bali International Airshow (BIAS). Rencananya, pameran ini akan diadakan di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada 18 hingga 21 September 2024. 

Dalam rapat koordinasi persiapan di Bali, Selasa, 3 November 2024 lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan meminta agar Bali International Airshow (BIAS) dipersiapkan dengan matang. 

Luhut meminta para pemangku kepentingan harus kompak dalam persiapan ini agar rangkaian kegiatan BIAS dapat berjalan dengan lancar.

BACA JUGA:Produk Kembangan PT DI Berhasil Dapatkan Apresiasi Menhub di Singapore Airshow 2024

“Kita harus kompak, itu saya minta kepada kalian, apalagi ini adalah waktu yang tepat bagi Indonesia untuk mengadakan Airshow, dikarenakan Indonesia diperkirakan akan menjadi industri penerbangan terbesar ke-4 di dunia, jadi pasar penerbangan di Indonesia terus meningkat,” jelas Luhut.

Pria berdarah batak itu juga menyatakan banyak perusahaan terkemuka yang akan hadir dan berpartisipasi di perhelatan BIAS 2024. 

“Saya mendapatkan laporan bahwa berbagai perusahaan terkemuka, seperti Airbus, Bell Helicopters, Boeing, Brahmos, DassaultAviation, Embraer, Garuda Indonesia, Leonardo, Lion Air, MBDA, PT DI, TextronAviation, dan Thales, telah dipastikan hadir dan akan berpartisipasi dalam BIAS 2024 ini,” kata Menko Luhut.

BACA JUGA:Produk Kembangan PT DI Berhasil Dapatkan Apresiasi Menhub di Singapore Airshow 2024

BACA JUGA:Hasil IAF Ke-2 Bali: Pindad dan PT DI Amankan Kontrak Industri Militer Strategis Senilai USD173,5 Juta

Menko Luhut memastikan kesiapan fondasi kerja sama semua pihak, untuk memastikan keberlanjuran Airshow di Indonesia pada tahun mendatang.

Airshow ini kata Luhut akan diadakan berulang kali dua tahun sekali setiap tahun ganjil. Namun tetap menyesuaikan dengan agenda nasional dan regional.

“Airshow ini diadakan di Bali karena Bali punya daya tarik dan karisma tersendiri, akan tetapi tidak menutup kemungkinan untuk  diadakan di daerah-daerah lain, seperti Banyuwangi, Mandalika, bisa juga di Surabaya ataupun Padang,” tutup Luhut.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: