Hari Jadi ke-79 Provinsi Jatim, Adhy Karyono: Jatim Jadi Gerbang Nusantara Baru

Kemiskinan ekstrem di Jawa Timur telah turun signifikan dari 4,40% pada tahun 2020 menjadi 0,66% per Maret 2024.

Selain itu, berdasarkan data IDM 2024, jumlah Desa Mandiri di Jawa Timur melesat mencapai 4.019 desa dan tetap yang terbanyak di Indonesia. Yang mana, dari 2023 ke 2024 naik 1.219 desa mandiri atau meningkat 43,54%. 

"Jawa Timur membuktikan sebagai pusatnya Desa Mandiri. Ini adalah capaian luar biasa, yang merupakan hasil kerja bersama dari para kepala desa, camat, bupati, serta pendamping desa di Jawa Timur," ungkapnya.

Begitu juga dengan aspek pembangunan sumber daya manusia yang terus menunjukkan kinerja yang positif. 

Terbukti dari capaian IPM di Jawa Timur sejak 2020 konsisten di atas rata-rata nasional dan IPM Jatim mencapai angka 74,65 poin dengan kategori tinggi pada 2023.

BACA JUGA:Trans Jatim, Meretas Kemacetan, Memperkokoh Koneksitas Rantai Pasok

Hal itu seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur yang impresif. Pada triwulan II 2024 Ekonomi Jawa Timur tumbuh positif sebesar 4,98% secara year on year. 

Capaian tersebut bahkan mencatatkan Jawa Timur sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi se-Pulau Jawa. 

Realisasi investasi di Jawa Timur pada Triwulan II tahun 2024 meningkat signifikan sebesar 14,3% secara Year on Year dan menjadi salah satu yang tertinggi di Indonesia. 

Di sektor pertanian, Jawa Timur juga mampu mempertahankan posisinya sebagai Lumbung Pangan Nasional. Produksi padi, jagung, daging sapi, susu, telur dan perikanan tangkap di Jawa Timur merupakan yang tertinggi secara nasional.

BACA JUGA:Kampanye Pilgub Jatim 2024 Masih Adem-Ayem

Peningkatan fasilitas dan kualitas layanan di Jawa Timur juga telah mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 

Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono saat memberi sambutan dalam upacara puncak peringatan Hari Jadi ke-79 Pemprov Jatim di Gedung Negara Grahadi, Sabtu, 2 Oktober 2024.-Humas Pemprov Jatim -

Program Universal Health Coverage (UHC) yang telah dirintis oleh pemimpin sebelumnya akan terus kami lanjutkan dan sempurnakan agar semua lapisan masyarakat mendapatkan akses kesehatan yang layak.

"Atas semua capaian tersebut, kita patut berbangga, namun tentu saja tidak boleh berpuas diri. Capaian ini adalah motivasi untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat," pesan Adhy. (*)

Sumber: