McDonald's Ungkap Bawang Bombai Taylor Farms Sumber Bakteri E Coli di Burgernya

HARIAN DISWAY - McDonalds mengonfirmasi wabah keracunan makanan akibat paparan bakteri E coli.

Paparan itu berasal dari bawang bombai yang dipasok oleh perusahaan Taylor Farms.

"Bawang bombay segar kemungkinan menjadi sumber wabah E coli di restoran McDonald's yang telah membuat 49 orang sakit dan satu orang meninggal dunia," kata Departemen Pertanian Amerika Serikat (AS).

Bawang bombay segar merupakan salah satu bahan dalam hamburger Quarter Pounder di McDonald's.

Restoran cepat saji itu juga telah menarik produk tersebut dari menunya di beberapa negara bagian. Termasuk Colorado, Kansas, Utah dan Wyoming, serta di beberapa bagian di Idaho, Iowa, Missouri, Montana, Nebraska, Nevada, New Mexico, dan Oklahoma.

BACA JUGA:Satu Orang Tewas dan 49 Warga AS Dirawat Setelah Makan Burger McDonald's

Menurut US Foods, Taylor Farms telah menarik bawang bombai kuning yang sudah dikupas serta bawang bombai cincang karena kemungkinan terkontaminasi bakteri E coli.

Pernyataan tersebut dikeluarkan salah satu distributor besar untuk restoran di Amerika Serikat tersebut pada Kamis, 24 Oktober 2024.

“Bawang yang ditarik berasal dari fasilitas Taylor Farms di Colorado,” kata juru bicara US Foods, seperti dilansir AP pada Jumat, 25 Oktober 2024.

Atas insiden itu, beberapa jaringan restoran lainnya telah menghentikan sementara penggunaan bawang bombai segar.

BACA JUGA:Berebut Simpati Warga Pennsylvania, Kamala Kunjungi Gereja, Trump Berlagak Jadi Pegawai McDonald

Sementara itu, Taylor Farms belum memberikan pernyataan resmi mengenai masalah tersebut.

Di sisi lain, para pejabat Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) juga mengatakan bahwa mereka masih menyelidiki semua sumber potensi dari wabah itu.

Otoritas Kesehatan AS masih menyelidiki apakah hamburger Quarter Pounder McDonald's dapat menjadi salah satu penyebab paparan bakteri. Sebab, E. coli terbunuh dalam daging sapi jika dimasak dengan benar.

Sumber: