ARTSUBS, Pameran Seni Rupa Kontemporer Berskala Besar di Indonesia Digelar di Surabaya
Pameran Seni Rupa ARTSUBS pertama di Surabaya, mengusung tema Ways of Dreaming. Terkait cara seniman menginterpretasikan perubahan sosial di Indonesia.-Dinar Mahkota Prameswari-HARIAN DISWAY
BACA JUGA:RS Bonus RS: Peresmian Aucky Hinting Art House dan Pameran Tunggal Aucky Hinting (2)
Menurutnya, selaku kurator, pemilihan seniman yang terlibat mencakup tiga kategori: seniman dengan reputasi tinggi (established), seniman yang sedang tumbuh (emerging), dan seniman pendatang baru yang mulai meraih reputasi (emerging-established).
Langkah itu dianggap penting untuk merangsang pertumbuhan seni rupa di Indonesia dengan membuka ruang bagi seniman muda dan memberi kesempatan bagi mereka untuk menampilkan karya-karya inovatif yang segar dan berbeda.
Untuk memperkuat tema Ways of Dreaming, ARTSUBS menampilkan berbagai platform pameran yang dirancang secara khusus.
Platform-platform itu mencakup karya-karya yang dipilih secara teliti untuk menampilkan spektrum seni rupa kontemporer yang luas dan beragam. Seperti tema lanskap kontemporer, pasca-tradisi, materialitas, arus pop dan low brow, hingga isu ekologi dan kolektif seni.
Rangkaian panel dan tata cahaya dipersiapkan untuk menciptakan suasana yang mendukung pengalaman penghayatan terhadap karya seni.
Penataan pameran itu juga dirancang agar pengunjung dapat dengan mudah menjelajahi seluruh ruang pamer tanpa mengurangi kenyamanan.
BACA JUGA:Produk CRRC Qingdao Sifang Pikat Pengunjung Pameran di Jerman
Salah satunya adalah karya instalasi Nyoman Nuarta berjudul Apsari. Karya itu menampilkan figur perempuan yang membentangkan kedua tangannya. Di seluruh tubuhnya memancar motif-motif rumit. Membuncah di bagian atas, lalu seakan meleleh ke bawah mengikuti kontur rangka besi di dua sisi.
Karya itu seakan menggambarkan bahwa legenda Apsari sebagai bidadari kahyangan tak lekang dimakan zaman. Tetap ada dan hinggap dalam masyarakat. Dari mana pun asalnya dan apa pun agamanya. Sebab, tiap keyakinan pasti terdapat legenda perempuan cantik atau sosok bidadari seperti Apsari.
ARTSUBS diharapkan dapat menjadi ajang tahunan yang dinanti masyarakat Surabaya. Sekaligus berperan sebagai pendorong seni rupa kontemporer Indonesia ke panggung nasional dan internasional. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: