Endeavour, Inovasi Pewarnaan Kain Ramah Lingkungan, Solusi Alchemie untuk Industri Tekstil

Endeavour, Inovasi Pewarnaan Kain Ramah Lingkungan, Solusi Alchemie untuk Industri Tekstil

Potret Proses Pewarnaan Kain Secara Tradisional -Tangkapan Layar Youtube @Institut Batik Budaya-Tangkapan Layar Youtube @Institut Batik Budaya

HARIAN DISWAY - Salah satu perusahaan startup Inggris, Alchemie, mengembangkan inovasi Endeavour. Yakni mesin pewarnaan kain ramah lingkungan.

Alchemie sebelumnya menyatakan bahwa salah satu penyebab pencemaran lingkungan berasal dari industri pakaian. Tepatnya dalam proses pewarnaan kain.

Proses pewarnaan kain biasanya menggunakan metode perendaman. Kain akan direndam dengan pewarna di suhu 135 derajat hingga empat jam lamanya. Limbah air bekas perendaman itulah yang menimbulkan pencemaran. 

Proses pewarnaan kain tradisional tersebut sudah dipraktikkan sejak 175 tahun yang lalu di wilayah barat laut Inggris. Tepatnya di pabrik Kapas Lancashire dan Yorkshire yang kemudian diekspor ke Amerika Serikat serta Asia.


Potret Mesin Pewarna Kain di Salah Satu Pabrik Tekstil di Taiwan-Tangkapan Layar Youtube @Ahmad Munawarudin-Tangkapan Layar Youtube @Ahmad Munawarudin

BACA JUGA:BC Tanjung Perak Bakar 4 Ton Baju Bekas Impor

BACA JUGA:Kadispendik Jatim Minta Aturan Seragam Sekolah Baju Adat Dikaji Ulang

Menurut World Resources Institute, industri pakaian setidaknya menggunakan lima triliun liter air untuk proses pewarnaan. Apabila diasumsikan satu pabrik mewarnai satu ton polyester, maka akan menghasilkan 30 ton air yang mengandung racun.  

Industri pakaian setidaknya menyumbang 20 persen polusi air di dunia. Selain itu industri tersebut di beberapa negara juga merusak air tanah. Padahal, fungsi air tanah sangat vital bagi kehidupan.

Oleh karena itu, Alchemie mengembangkan proses pewarnaan kain yang mereka sebut dengan Endeavour. Mesin pewarna pakaian Endeavour menggunakan prinsip pewarnaan yang sama dengan pencetakan inkjet. 

Mesin Endeavour dapat mempersingkat proses pewarnaan, pengeringan dan pemrosesan kain secara signifikan serta mengurangi polusi air. Menurut Alchemie, mesin itu memiliki 2.800 dispenser yang menembakkan sekitar 1,2 miliar tetes warna per meter kain secara linier.

BACA JUGA:Gunakan Model Baju Ini Jika Anda Ingin Terlihat Lebih Langsing

Dengan menggunakan mesin Endeavour, Alchemie mengklaim dapat menghemat energi yang cukup besar. Yakni dapat menghemat setidaknya 95 persen air dan menghemat energi sebesar 85 persen. Bahkan pabrik yang menggunakan mesin itu dapat bekerja tiga hingga lima kali lebih cepat dari biasanya. 

Selain itu, Alchemie juga mengembangkan alat yang berfungsi untuk memperbaiki warna. Alchemie  sebenarnya bukan satu-satunya perusahaan yang berupaya mengubah proses pewarnaan kain, terutama dengan metode yang hampir tanpa air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: