Program Tanah Koruptor untuk Perumahan Rakyat
Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Maruarar Sirait, mengusulkan agar tanah sitaan dari kasus korupsi dapat digunakan untuk membangun perumahan rakyat.-Anisha Aprilia-
Faktor lokasi penyediaan rumah murah akan lebih efisien jika dekat dengan tempat kerja atau sentra perekonomian. Sebab, lokasi yang jauh akan memicu naiknya biaya transportasi yang dikeluarkan masyarakat.
Hal penting lainnya agar tidak diabaikan adalah kecermatan data. Misalnya, lokasi mana saja di desa, pesisir, atau kota yang bakal menjadi sasaran program tiga juta rumah.
Data yang sesuai kondisi lapangan akan membantu pertimbangan keputusan memilih lokasi yang tepat sasaran. Contohnya, terkait sentra ekonomi, aksesibilitas, dan transportasi publik.
Dengan demikian, bukan suatu hal mustahil jika program pembangunan rumah murah terealisasi akan menjadi pemicu pertumbuhan kutub ekonomi baru yang mampu mengerek potensi ekonomi daerah tersebut. (*)
*) Sukarijanto adalah pemerhati kebijakan publik dan peneliti di Institute of Global Research for Economics, Entrepreneurship & Leadership dan kandidat doktor di Program S-3 PSDM Universitas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: