Megawati Hangestri, Harapan Baru Red Sparks di Laga Kandang Kedua

BACA JUGA:Tanpa Megawati dan Hye-Min, Bisakah Red Sparks Bangkit?

BACA JUGA:Red Sparks Takluk 0-3 dari Pink Spiders, Absennya Megawati Terasa

Kehadiran pemain asing asal Tiongkok, Jang Wi, menjadi kekuatan utama di depan net berkat kemampuan blocking yang luar biasa.

Statistik Terakhir Kedua Tim:

• Tingkat Keberhasilan Serangan: Red Sparks (38,6%) vs Ai Pepper (36%)
• Rata-Rata Keberhasilan Serangan: Red Sparks (45,5%) vs Ai Pepper (40,6%)
• Rata-Rata Keberhasilan Menerima Serangan: Red Sparks (40,2%) vs Ai Pepper (27,8%)

Namun, ada kelemahan pada lini belakang Red Sparks yang dapat dieksploitasi oleh Ai Pepper. Libero Noh Ran dan penyerang sayap Vanja Bukilic dinilai kurang konsisten saat bertahan di garis belakang.

Statistik menunjukkan bahwa Noh Ran, meskipun ada sedikit peningkatan, hanya memiliki rating 6,2. Ini masih di bawah libero Ai Pepper, Han Da-Hye, yang memiliki rating 7.

Selain itu, Vanja Bukilic kerap menjadi sasaran serangan langsung dari lawan, meskipun ia mampu mengatasi sebagian besar tekanan tersebut.

Pelatih Ko Hee-Jin sering mengganti Bukilic sementara untuk menjaga stabilitas tim, seperti yang terlihat pada laga melawan GS Caltex empat hari lalu.

BACA JUGA:Ko Hee-Jin dan Red Sparks Siapkan Taktik Hadapi Kekuatan Pink Spiders

BACA JUGA:Red Sparks vs Pink Spiders, Misi Kebangkitan Megawati Hangestri di V-League 2024

Pola serangan variatif Red Sparks akan menghadapi tantangan dari middle blocker Ai Pepper, Jang Wi. Dengan tinggi 197 cm, Jang Wi memiliki tingkat keberhasilan blocking 21,5% dan serangan cepat 46,1%.

Apakah pelatih Ko Hee-Jin akan mengandalkan pola permainan terbuka dengan variasi serangan tengah dan back attack untuk mengecoh Jang Wi?

Atau akan menggunakan Vanja Bukilic, yang memiliki tinggi badan 198 cm, untuk menantang kekuatan blocking Jang Wi?

Kita tunggu kejutan dari Jung Kwan Jang Red Sparks pada pertandingan seru ini.

(Bagus Aji)

Sumber: