Ki Warseno Slenk, Dalang Senior dan Doktor Pendidikan, Berpulang dalam Usia 59 Tahun
Dalang senior Ki Warseno Slenk berpulang dalam usia 59 tahun pada Kamis, 12 Desember 2024.-@ki_warseno_slenk-Instagram
SOLO, HARIAN DISWAY - Dunia seni tradisi Indonesia kembali berduka. Dalang senior Ki Warseno Slenk berpulang pada Kamis, 12 Desember 2024.
Setelah menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Solo, pria bernama asli Warsina Hardjadarsana itu mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 04.30 WIB. Meninggalkan jejak mendalam sebagai tokoh besar dalam seni pewayangan dan pendidik.
Kabar duka itu dikonfirmasi oleh putranya Amar Pradopo. Ia mengungkapkan bahwa ayahnya adalah sosok yang tak hanya berdedikasi pada seni. Tetapi juga pada pendidikan formal.
BACA JUGA:Meriahnya Pekan Wayang Jatim 2024, Bawakan Kisah Cinta Rama dan Shinta dari Sudut Berbeda
"Beliau selalu menekankan pentingnya pendidikan. Pesannya kepada saya, 'Sekolah itu harus selesai. Jangan hanya berhenti menjadi dalang. Kamu harus bisa menjadi apa pun,’” kata Amar.
Semasa hidup, Ki Warseno tidak hanya dikenal sebagai dalang berbakat. Tetapi juga sebagai tokoh yang gigih mengejar pendidikan.
Mendiang meraih gelar doktor dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta pada 9 November 2022. Ia menulis disertasi yang mengupas akuntabilitas dalang dalam pagelaran wayang kulit. Bahkan hingga akhir hayat, ia masih aktif menulis karya ilmiah. Demi mengejar cita-citanya menjadi profesor.
Mendiang dalang wayang kulit senior Ki Warseno Slenk dikenal pula sebagai seorang pendidik. Ia mendapat gelar doktor pada 2022.-@ki_warseno_slenk-Instagram
BACA JUGA:Mengenal Wayang Beber, Warisan Leluhur dalam Pekan Wayang Jawa Timur 2024
"Semangat beliau luar biasa. Meski sudah doktor, Bapak terus menulis dan mengumpulkan bahan untuk gelar profesor. Itu menunjukkan kecintaannya pada pendidikan," ujar Amar.
Ki Warseno menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Tunas Pembangunan Surakarta. Kemudian melanjutkan S2 di Magister Administrasi Publik Universitas Gadjah Mada (UGM). Pendidikan yang ia tempuh menjadi bukti komitmennya dalam memperkuat seni pewayangan dengan pendekatan akademis.
Sebagai adik kandung dalang legendaris Ki Anom Suroto, bakat Warseno di dunia wayang tak diragukan lagi.
BACA JUGA:5 Jenis Wayang Indonesia, Tradisi dengan Nilai Filosofis Tinggi
Ia kerap memadukan cerita wayang tradisional dengan elemen-elemen modern. Bahkan lepas dari pakem. Sehingga menciptakan lakon yang segar dan relevan bagi masyarakat masa kini. Gaya uniknya itu membuat namanya melambung di kalangan pecinta seni tradisional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber