Raja Konoha, Raja Copet
Ilustrasi by Gusti--
Tukang copet amatir mencopet di angkot supaya anak dan keluarganya bisa makan. Si Raja Copet mencopet duit rakyat supaya anak dan mantunya menjadi gubernur dan wapres.
Tahun baru 2025 Bangsa Konoha mendapat hadiah internasional berupa penobatan raja copet dunia. Raja Konoha masuk menjadi finalis lima raja copet paling top di dunia.
OCCRP, Organized Crime and Corruption Reporting Project, berpusat di Amsterdam, menahbiskan Raja Konoha sebagai finalis raja copet dunia. Posisi puncak dimenangkan oleh Bashar Assad, mantan presiden Suriah yang baru saja digulingkan oleh pemberontak dan lari dari negaranya.
Finalis raja copet lainnya adalah Syech Hasina Wazed, Presiden Kenya William Ruto, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu, dan crazy rich India Gautama Adani.
BACA JUGA:KPK Periksa Kantor BI, Diduga Terkait Kasus Korupsi CSR
BACA JUGA:Ini Pesan Prabowo untuk Pimpinan Baru KPK: Korupsi Harus Diberantas dengan Tegas
Dua di antara raja copet itu digulingkan oleh rakyatnya dan lari keluar negeri. Bashar Assad di Suriah berkuasa selama 24 tahun dan terkenal sangat korup. Ia digulingkan oleh pemberontakan bersenjata kemudian melarikan diri.
Hasina Wazed memerintah di Bangladesh lebih dari 15 tahun. Ia potret penguasa dinasti yang korup dan dibenci rakyat. Ia digulingkan oleh demonstrasi besar yang membawa huru-hara. Ia melarikan diri meninggalkan negaranya.
Raja Konoha sudah pensiun dan masih tinggal di kampung halamannya. Ia menitipkan anak mbarep kepada presiden baru Konoha. Banyak yang menuntut supaya Raja Konoha ditangkap dan diadili.
Sejauh ini Sang Raja masih aman-aman saja. Tapi, dia tidak bisa tidur nyenyak. Dua dari lima tukang copet dunia itu digulingkan oleh perlawanan rakyat. Bukan mustahil Raja Konoha akan diseret ke pengadilan rakyat.
Gelar raja copet ini menjadi ‘’upacara degradasi status’’, status degradation ceremony, bagi sang raja. Dari status Raja Konoha yang rakus sekarang menjadi Raja Copet yang menjadi bahan tertawaan.
BACA JUGA:KPK Periksa Kantor BI, Diduga Terkait Kasus Korupsi CSR
Sang Raja tidak terima. Ia menantang supaya tuduhan itu dibuktikan. Sang Raja menyebut bahwa hal itu bagian dari framing jahat dan fitnah.
Diksi framing jahat dipakai oleh Raja Konoha dalam dua minggu terakhir. Sebelumnya, ia membantah tudingan ingin menjadi raja tiga periode. Lalu menyebut bahwa tudingan itu adalah framing jahat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: