Lawatan PWNU Jatim ke Tiongkok; Dari LS Group Co. Ltd., Prof Suparto Wijoyo Catat Spirit Industri Tiongkok yang Tak Kenal Menyerah

HARIAN DISWAY – Pelajaran berharga dari Tiongkok banyak diambil oleh delegasi PWNU Jatim ke RRT selama seminggu (26 Oktober-1 November 2025). Rombongan yang berjumlah 5 orang tersebut tak ingin menyia-nyiakan kesempatan.

Seperti yang diungkapkan Prof Suparto Wijoyo, Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim. ”Sejak mendarat di Kota Lanzhou, bertubi-tubi kami berlima mendapat pengetahuan tentang apa itu ’bangkit dari keterbatasan hingga melompat jauh ke depan’. Ini sesuatu yang sangat nyata di Tiongkok,” katanya.

Anda sudah tahu, PWNU Jatim diundang Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Surabaya untuk melawat ke Tiongkok. Dipimpin Ketua Tanfidziyah KH Kikin Abdul Hakim, rombongan juga diikuti KH Abdul Matin Djawahir, Wakil Ketua Rais Syuriah; Masykuri Bakri, Wakil Ketua; dan Prawitra Thalib Amari.

BACA JUGA: Lawatan PWNU Jatim ke Tiongkok; Ini Agenda Seminggu Penuh Gus Kikin di Tiga Provinsi di RRT

Di Lanzhou, kota dan ibu kota Provinsi Gansu, delegasi PWNU Jatim diberi kesempatan untuk mengunjungi LS Group Co. Ltd atau Lanzhou LS Group. Produsen peralatan energi terkemuka di Tiongkok yang berdiri pada 1953 itu berkantor pusat di Lanzhou.

Merupakan perusahaan milik negara Tiongkok yang merancang, memproduksi, dan menjual peralatan energi dan mesin industri kelas atas, dengan fokus pada peralatan pengeboran minyak dan gas. LS Group memasarkan produknya ke seluruh dunia.

Produk utamanya meliputi minyak dan gas seperti merancang dan memproduksi rig pengeboran darat dan lepas pantai lengkap serta rig layanan minyak. Memproduksi bejana tekan tinggi, penukar panas, pompa lumpur, unit pompa, peralatan petrokimia dan penyulingan, serta material canggih seperti superalloy, penukar panas untuk berbagai industri.

BACA JUGA:Lawatan PWNU Jatim ke Tiongkok; Di Masjid Xiguan Kota Lanzhou RRT PWNU Jatim Tawarkan Beasiswa dan Pertukaran Santri

Di bidang mesin berat, Perusahaan ini memproduksi mesin tempa, tempa besar, dan suku cadang yang telah diberi perlakuan panas untuk berbagai industri, termasuk mesin ladang minyak, militer, dan kedirgantaraan. Juga terlibat dalam kontrak proyek, penjualan internasional, dan layanan teknis terkait mesin dan peralatannya.

”Di sini kami diejlaskan spesialisasinya pada peralatan ladang minyak, mesin tempa, dan peralatan energi baru seperti menyediakan peralatan penyulingan minyak, kimia batubara, dan industri energi baru. Juga memproduksi paduan tahan suhu tinggi dan korosi melalui anak perusahaannya, LS Superalloy,” terangnya.
Kunjungan ke LS Group Co. Ltd atau Lanzhou LS Group. Produsen peralatan energi terkemuka di Tiongkok yang berdiri pada 1953 itu berkantor pusat di Lanzhou. --PWNU Jatim

Perusahaan ini memiliki anak perusahaan dan usaha patungan untuk mendukung operasi dan lini produk globalnya. Misalnya Lanzhou LS Heavy Equipment Co Ltd: Entitas utama, berfokus pada peralatan energi kelas atas dan terdaftar di Bursa Efek Shenzhen (603169:SHH).

BACA JUGA: Lawatan PWNU Jatim ke Tiongkok; 5 Kiai Penuhi Undangan Perdana Konjen RRT di Surabaya untuk Pertegas Hubungan Indonesia-Tiongkok

Lalu ada LS Superalloy, perusahaan patungan yang memproduksi bahan baku dan tempa serta pengecoran khusus untuk industri energi dan permesinan. Lanzhou LS-NOW merupakan perusahaan patungan dengan National Oilwell, yang berspesialisasi dalam desain dan manufaktur rig pengeboran lengkap.

Sementara LSIEC (Lanzhou LS Energy Equip. Int'l Engineering Co., Ltd.) Adalah Anak perusahaan yang menangani penjualan dan proyek rekayasa internasional, dengan perusahaan penjualan di luar negeri di Amerika Serikat, Rusia, dan Dubai.

Sumber: