Direksi RSGMP Nala Husada Berganti, Arya Brahmanta Jabat Wadir 1 Bidang Pelayanan

Direksi RSGMP Nala Husada Berganti, Arya Brahmanta Jabat Wadir 1 Bidang Pelayanan

Dr Arya Brahmanta saat sedang melakukan pemeriksaan kepada pasiennya.-Dokumen Dr Arya Brahmanta-

Untuk mewujudkan itu, beberapa hal akan dilakukan ketika nanti ia diberikan amanah tersebut. Misalnya saja melakukan Preventif Ortodonti. Program itu untuk memberikan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut. Khususnya untuk anak sekolah dasar.

BACA JUGA:Universitas Hang Tuah Resmikan Program Studi Dokter Spesialis Kelautan, Ayo Daftar!

Mereka akan diberikan pengetahuan mengenai pentingnya merawat kesehatan gigi dan mulut sejak dini. "Penyuluhan ini saya laksanakan melalui kegiatan pendidikan kesehatan gigi dan mulut (Dental Health Education)," terangnya.

Lalu, perlu dilakukan juga Interseptif Ortodonti. Yakni memberikan perawatan ortodonti pada pasien tumbuh kembang.

Perawatan ortodonti pada fase ini lebih bertujuan untuk mencegah terjadinya keparahan di masa dewasa. Misalnya adalah, pasien yang memiliki keluhan gigi bagian depan yang berjejal. 

Selain itu perlu juga dilakukan Kuratif Ortodonti. Layanan itu bertujuan mengoreksi kondisi maloklusi yang telah berkembang. Misalnya adalah pada perawatan maloklusi klas I, klas II divisi 1, klas II divisi 2, dan maloklusi klas III.

Perawatan ortodontik kuratif sendiri dapat dilakukan dengan alat ortodontik lepasan maupun alat cekat. 

"Kasus maloklusi yang melibatkan kelainan relasi skeletal, dapat dirawat dengan cara modifikasi pertumbuhan, kamuflase, dan orthognathic surgery. Modifikasi pertumbuhan (growth modification) dilakukan pada pasien yang masih dalam masa pertumbuhan," bebernya.(Michael Fredy Yacob)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: