PBSI Tetap Fokus Pelatnas Meski Ada Efisiensi Anggaran

PBSI Tetap Fokus Pelatnas Meski Ada Efisiensi Anggaran

Waketum I PP PBSI Taufik saat berada di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur pada Rabu, 19 Februari 2025-Ragil Putri Irmalia-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Pelatnas PBSI berjalan normal. Pelatnas yang berlokasi di Cipayung, Jakarta Timur itu tidak terpengaruh oleh efisiensi anggaran yang sedang dilakukan oleh pemerintah pusat. Sebab, PBSI berjalan secara mandiri.

“Saya rasa bulu tangkis dari dulu, efisiensi atau nggak efisiensi, mereka harus tetap berjalan ya. Kami sebagai pengurus kerja keras mencari pendanaan untuk bulu tangkis,” kata Waketum I PP PBSI Taufik Hidayat pada Rabu, 19 Februari 2025.

“Kalau dilihat dilihat dari pertandingan itu (hampir) setiap minggu ada ya. Dan kalau olahraga distop terlalu lama tidak bisa. Sudah terjadwal dari federasi internasional dan harus mengikuti,” imbuhnya.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sebagai induk cabang olahraga di Indonesia, mendapat anggaran Rp1,4 triliun pada 2025 usai mendapat efisiensi. Lalu ada tambahan Rp170 miliar setelah Rapat Kerja dengan Komisi X DPR RI.

BACA JUGA:PBSI Tarik Tiga Wakil dari Malaysia Open 2025, Pilih Fokus di Indonesia Masters!

BACA JUGA:Daftar Lengkap Tim Pelatih Pelatnas PBSI 2025, Mulyo Handoyo Kembali dan Perubahan Besar di Ganda Putra

Jumlah tersebut akan digunakan untuk kebutuhan seluruh kegiatan Kemenpora selama 2025. Baik itu untuk operasional kementrian, dana yang dikucurkan untuk cabor-cabor, hingga kegiatan kepemudaan lainnya.

Sementara itu, PBSI melakukan pelatnas sepanjang tahun. Mereka rutin mengirimkan atlet ke turnamen di BWF World Tour. Setiap atlet bisa mengikuti belasan turnamen dalam tur dunia sepanjang tahun.

“Bulu tangkis juga dari dulu kan ada atau nggak ada (bantuan dana) pemerintah, kami harus jalan juga kan. Nggak mungkin (berhenti),” ujar peraih emas Olimpiade Athena 2004 itu. “Turnamen (yang diikuti) nggak berkurang. Jalan terus kok,” tambahnya.

Hingga pekan ketiga Februari, PBSI telah mengirimkan atlet untuk mengikuti lima turnamen. Yaitu Thailand Masters, India Open, Indonesia Masters, Thailand Masters, dan Kejuaraan Asia Beregu Campuran 2025, yang berakhir sebagai juara.

BACA JUGA:PBSI Jadikan Mulyo Handoyo Koordinator Tim Pelatih Pelatnas: Kembalinya Pelatih Legendaris setelah 16 Tahun

BACA JUGA:Lolos BWF World Tour Finals, Sabar/Reza dan Dejan/Gloria Tetap Ikut Kejurnas PBSI 2024

Kemudian mereka menatap tur Eropa yang dimulai dari German Open pada 25 Februari-2 Maret 2025. Diikuti oleh Orleans Masters 2025, All England 2025, Swiss Open 2025, dan Piala Sudirman 2025.

Kegiatan tersebut tentunya memiliki anggaran yang sangat banyak. Mengingat setiap turnamen bisa mengirimkan belasan orang termasuk atlet, pelatih, dan ofisial tim. PBSI tidak hanya menggantungkan anggaran dari pemerintah. Tapi mereka juga memiliki sponsor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: