Sungai Kalianak Dikeruk, Pemkot Surabaya Bakal Bongkar 400 Bangunan untuk Perluas Aliran Air

Sungai Kalianak Dikeruk, Pemkot Surabaya Bakal Bongkar 400 Bangunan untuk Perluas Aliran Air

Ratusan rumah yang berada di sempadan Sungai Kalianak Surabaya akan dibongkar. -Humas Pemkot Surabaya-

Fikser mengapresiasi kesadaran warga akan pelanggaran dan dampak negatif dari mendirikan bangunan di atas sungai.

BACA JUGA:Demo Indonesia Gelap di Surabaya Sempat Ricuh, Mahasiswa Kritik Lewat Spanduk hingga Nyanyikan Lagu 'Bayar,Bayar,Bayar' dari Sukatani

”Warga menyadari kalau mereka (mendirikan bangunan) di atas ruang sungai itu dilarang dan mereka juga tahu dampak dari akibat itu. Ketika kita melakukan sosialisasi ini, respon warga baik,” tuturnya.  

Kepala Bidang Drainase Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya Windo Gusman Prasetyo menjelaskan, normalisasi Sungai Kalianak bertujuan untuk menanggulangi banjir di wilayah Kecamatan Asemrowo dan Krembangan. 

”Sebelumnya kita sudah merapatkan, menentukan titik-titik mana saja yang akan diberi penanda (patok), serta pembahasan terkait tahap pemeliharaan apa yang akan dilakukan,” kata Windo.  

Setelah normalisasi, Pemkot Surabaya berencana membangun plengsengan di tiap sisi Sungai Kalianak serta rumah pompa di sisi utara Jembatan Kalianak. 

”Sedangkan di sisi bagian selatan sungai dibangun bozem. Ini dilakukan agar Kecamatan Asemrowo dan Krembangan di sisi Sungai Kalianak bisa terjaga dan tidak ada genangan,” pungkas Windo. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: