BNPB Gencarkan Pompa Air dan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir Susulan di Bekasi

BNPB Gencarkan Pompa Air dan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir Susulan di Bekasi

Ibu-ibu sedang berjalan menyusuri banjir. BNPB Percepat Penanganan Banjir di Bekasi Menggunakan Pompa Air dan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir Susulan--

HARIAN DISWAY – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengandalkan pompa air dan operasi modifikasi cuaca untuk mempercepat upaya percepatan penanganan darurat banjir di Bekasi

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyato mengungkapkan, penyedotan dengan pompa akan dilakukan di lokasi perumahan yang ketinggiannya lebih rendah dari jalan utama serta saluran air yang masih mengalami kendala.

"Karena wilayah ini termasuk lebih rendah dari jalan, akan lama keringnya. Maka dari itu kami datangkan bantuan pompa untuk membantu menyedot air supaya lebih cepat kering," ujar Suharyanto saat mengunjungi perumahan Sahara Indah Permai 3 di Desa Staria Jaya, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat hari Jumat.


PMI sedang mempersiapkan peralatan untuk penyedotan. BNPB Percepat Penanganan Banjir di Bekasi Menggunakan Pompa Air dan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir Susulan--

Perumahan Sahara Indah Permai 3 merupakan salah satu wilayah yang mengalami dampak banjir yang cukup parah sejak Selasa 3 Maret 2025 lalu. Pada hari keempat, banjir di kawasan itu sudah mulai surut,. Hanya menyisakan genangan air setinggi 30 sentimeter atau sebetis kaki orang dewasa di bagian depan kawasan komplek perumahan itu.

BACA JUGA:BNPB Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Penanganan Banjir di Jabodetabek

Selain penyedotan air yang menggunakan pompa, BNPB juga berupaya melakukan percepatan penanganan dengan tindakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC). OMC ini sudah dilakukan sejak Selasa 3 Maret kemarin, dan operasi ini memiliki hasil yang positif bagi upaya penanganan darurat.

"Alhamdulillah OMC yang sudah dilakukan sejak Selasa hingga Sabtu berjalan baik, walaupun tidak bisa menghentikan hujan, tapi upaya ini bisa mengurangi curah hujan dibeberapa wilayah," ujar Suharyanto.

Kemudian, Suharyanto menyampaikan akan melaksanakan OMC terpadu pada tanggal 10-20 Maret. OMC terpadu ini dilaksanakan di berbagai wilayah, dan dilakukan oleh pemerintah pusat hingga pemerintah daerah. 


Pompa air yang menyedot air di parit. BNPB Percepat Penanganan Banjir di Bekasi Menggunakan Pompa Air dan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir Susulan--

"Pada tanggal 10-20 Maret ini diprediksi akan terjadi hujan yang lebih lebat lagi, semoga dengan upaya OMC terpadu ini dapat mereduksi curah hujan diberbagai wilayah dengan harapan tidak terjadi banjir susulan yang lebih besar," ujar Suharyanto.

BACA JUGA:Banjir Jabodetabek, BRI Peduli Turun Tangan Bantu Pemulihan Warga Terdampak

Selain itu, Suharyanto juga mengimbau kepada seluruh warga agar tetap meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan, terutama dalam menghadapi potensi bencana seperti banjir. Salah satu langkah pencegahan yang sangat penting adalah dengan segera mematikan aliran listrik saat banjir terjadi.  


Seorang ibu dengan anak perempuan berjalan menyusuri banjir membawa peralatan kebersihan. BNPB Percepat Penanganan Banjir di Bekasi Menggunakan Pompa Air dan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir Susulan--

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: