Festival UMKM Trenggalek: Kemenkumham Jatim Beri Kemudahan Layanan Hukum dan KI

Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak di Festival UMKM trenggalek yang digelar Kemenkumham Jatim.-Kemenkumham Jatim-Kemenkumham Jatim
TRENGGALEK, HARIAN DISWAY – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur (Kanwil Kemenkum Jatim) berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) hadir dalam Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro di Kabupaten TRENGGALEK, Senin (5/5). Inisiatif ini bertujuan memperluas akses layanan administrasi hukum umum (AHU) serta perlindungan kekayaan intelektual (KI) bagi pelaku UMKM.
Kanwil Kemenkum Jatim membuka booth layanan terpadu yang menyediakan konsultasi dan pendampingan langsung terkait pendaftaran KI dan AHU, dengan dukungan tim DJKI pusat.
Kepala Kanwil Kemenkum Jatim, Haris Sukamto, menekankan pentingnya perlindungan KI sebagai elemen vital dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
BACA JUGA:11 UPT Jatim Raih Penghargaan Bergengsi di Refleksi Akhir Tahun 2024 Kemenkumham
BACA JUGA:Hari ini, KPK Panggil Eks Kemenkumham Yasonna Laoly Terkait Kasus Suap Harun Masiku
"Kami ingin para pelaku UMKM memahami bahwa merek, desain, dan inovasi mereka adalah aset yang layak dilindungi dan punya nilai ekonomi," ujarnya.
Booth layanan mencatat 26 kunjungan dari pelaku usaha, masyarakat umum, dan pemangku kepentingan daerah. Dalam kesempatan tersebut, diserahkan secara simbolis 15 sertifikat merek kepada pelaku UMKM Trenggalek, hasil fasilitasi DJKI. Penyerahan dilakukan oleh Agung Indrianto dari Direktorat Merek dan Indikasi Geografis DJKI.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin di Festival UMKM Trenggalek.-Kemenkumham Jatim-Kemenkumham Jatim
Turut hadir memberikan edukasi dan pendampingan, Endar Tri Ariningsih dari Direktorat Kerja Sama dan Pemberdayaan KI DJKI, serta Raden Fadjar Widjanarko selaku Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kanwil Kemenkum Jatim.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak, juga hadir sebagai bentuk dukungan terhadap kemudahan layanan hukum dan perlindungan KI di daerah.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Jatim Ambil Sumpah 61 Pejabat Notaris dan Tekankan Kepatuhan Etik
BACA JUGA:Tahap Akhir Seleksi CPNS Kemenkumham Jatim, 1.758 Peserta Hadapi Ujian Ketat
Sinergi DJKI dan Kanwil Kemenkum Jatim ini diharapkan menjadi model layanan jemput bola yang berkelanjutan, mendorong pemberdayaan UMKM dan penguatan sistem perlindungan hukum di tingkat lokal. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: