Rusia Rebut Empat Desa di Perbatasan Kursk, Ukraina Sebut Rusia Terus Menyerang di Tengah Perundingan Damai

Rusia Rebut Empat Desa di Perbatasan Kursk, Ukraina Sebut Rusia Terus Menyerang di Tengah Perundingan Damai

Seorang petugas pemadam kebakaran memadamkan api di sebuah bangunan setelah serangan udara di Sumy, Ukraina pada 6 Mei 2025. Pasukan Rusia dilaporkan telah merebut empat desa di wilayah Sumy, Ukraina. --Ukrainian State Emergency Service / AFP

Di tengah eskalasi konflik ini, Presiden Zelensky juga mengkonfirmasi bahwa Rusia dan Ukraina telah menuntaskan pertukaran tahanan terbesar sejak perang dimulai. 

Pertukaran tahanan ini menjadi salah satu tanda diplomasi yang masih berjalan meskipun medan tempur semakin memanas.

Serangkaian serangan dan klaim penguasaan wilayah terbaru ini menegaskan bahwa perang Rusia-Ukraina kembali memasuki fase yang lebih intens dan berbahaya. 

BACA JUGA:Ukraina dan AS Akhirnya Teken Kesepakatan Mineral setelah Perundingan Panjang

Wilayah-wilayah strategis di sepanjang perbatasan terus menjadi pusat konflik, dan kedua belah pihak tampaknya belum menunjukkan tanda-tanda mereda dalam waktu dekat.(*)

*) Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: