Realisasi Pajak DJP Jawa Timur II Tembus Rp 6,9 Triliun Hingga April 2025

Sektor Industri Pengolahan masih menjadi penyumbang terbesar dengan kontribusi Rp21,60 triliun , diikuti sektor Perdagangan dengan Rp 8 triliun.

Meski begitu, secara akumulatif pertumbuhan penerimaan pajak di Jawa Timur masih negatif sebesar -3,56%, dipengaruhi oleh relaksasi pajak PPN dan efek implementasi sistem Coretax.

Di sektor kepabeanan dan cukai, penerimaan mencapai Rp 45,03 triliun (30,26% dari target), dengan kontribusi utama dari Cukai sebesar Rp 42,89 triliun dan Bea Masuk sebesar Rp 1,88 triliun.

BACA JUGA:Kenaikan PPN 12%, Ini 17 Poin DJP yang Perlu Disimak

BACA JUGA:Di Tengah Ketidakpastian, Pendapatan Pajak Jatim Terus Tumbuh

Belanja Negara Tercatat Rp 39,59 Triliun

Realisasi belanja negara di Jawa Timur sampai April 2025 mencapai Rp39,59 triliun atau 31,31% dari pagu anggaran. Realisasi tersebut terbagi menjadi:

• Belanja K/L : Rp10,95 triliun
• Transfer ke Daerah (TKD) : Rp28,65 triliun

Realisasi TKD lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya, menunjukkan komitmen kuat APBN dalam mendukung layanan publik di daerah.

Realisasi DAU sebesar Rp 16,1 triliun, DBH Rp 3,11 triliun, DAK Non-Fisik Rp 5,4 triliun, Dana Desa Rp 3,89 triliun, dan DAK Fisik hanya Rp 4,75 juta .

Program Prioritas: Makan Bergizi Gratis dan Koperasi Merah Putih

Dalam kesempatan tersebut, Dudung Rudi Hendratna juga menyampaikan perkembangan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Timur.

Hingga April 2025, sudah terbentuk 77 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dari target 708 SPPG sepanjang tahun 2025.

Program itu menjangkau 332.475 siswa dari PAUD hingga SLTA, termasuk pesantren, sekolah luar biasa, dan pusat kegiatan belajar.

Selain itu, sekitar 3.320 balita, ibu hamil, dan ibu menyusui juga turut menerima manfaat.

Terkait dukungan ekonomi mikro, Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Timur juga aktif mendorong program Koperasi Merah Putih (KMP).

Sampai 29 April 2025, sudah ada 1.247 KMP yang terbentuk di 18 kabupaten dan 2 kota dari total 29 kabupaten dan 9 kota di Jawa Timur.

Sumber: