Surabaya Tourism Awards 2025, Hari Pertama, Finalis Objek Wisata dan Hotel Tampilkan Produk Andalan

Stan para finalis objek wisata Kampung Wisata Heritage Peneleh di Surabaya Tourism Awards 2025. - Ilmi Bening - Harian Disway
HARIAN DISWAY - Finalis objek wisata dan perhotelan Surabaya Tourism Awards 2025 menampilkan berbagai produk. Sekaligus mempromosikannya kepada para pengunjung.
Pada 30 Mei 2025 pukul 10.00 WIB, para finalis menata stan masing-masing di Oval Ciputra Atrium World Mall Surabaya.
Ruang tersebut dibagi dua bagian: area stan bagian makanan dan stan perusahaan yang bergerak di objek wisata, pakaian, dan perhotelan. Pengunjung dapat menemukan berbagai produk dari toko Mirota dan AZAWEAR.
Selain itu, ada stan lain yang juga berdiri dengan berbagai produk andalannya. Seperti Java Paragon Hotel & Residences, Harris Gubeng, Griya Hati Hijau, Kampung Wisata Heritage Peneleh, Grand Inna Tunjungan Hotel, Excotel, DoubleTree by Hilton Surabaya, Grand Swiss-Belhotel Darmo, dan Kebun Binatang Surabaya.
Pagi itu, acara dibuka dengan live music untuk para pengunjung. Bagi siapa pun yang tertarik untuk datang ke Oval Ciputra Atrium World Mall Surabaya pada 30 Mei-1 Juni 2025, bisa mendukung berbagai produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) milik warga Peneleh. Caranya dengan mendatangi stan Kampung Wisata Heritage Peneleh.
“Sebenarnya, kami sekaligus promosi tempat wisata Peneleh yang terdiri dari enam destinasi. Kami juga punya TIC, semacam tempat informasi. Di situ ada kaos, merchandise seperti mug, tas kain, kain batik tulis, serta slayer dan topi dari batik. Produk dari TIC kami bawa kemari,” terang Cahyaning Kusuma Dewi, Pengurus Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Peneleh.
Kaus yang dipajang di stan bukan kaus polos biasa. Tapi memiliki hiasan kain batik tulis di bagian depan. Harganya berkisar Rp 85 ribu - Rp 250 ribu.
Sementara itu, kain batik tulis hasil karya warga Peneleh yang dijual di tenant harganya sekitar Rp 250 ribu - Rp 450 ribu. Produk yang paling murah adalah gantungan kunci seharga Rp 10 ribu.
Adapun enam destinasi wisata yang ditawarkan, terdiri atas Langgar Dukur Kayu, Rumah Kelahiran Bung Karno, Sumur Jobong Majapahit, Makam Belanda Peneleh, Rumah H.O.S Tjokroaminoto, serta Masjid Jami’ Peneleh.
BACA JUGA:Surabaya Tourism Awards 2025, Menilik Persiapan Para Juara Bertahan
Pengunjung yang tertarik untuk berwisata ke Peneleh bisa memilih Paket Pelajar seharga Rp 15 ribu untuk pelajar Surabaya dan Rp 18 ribu untuk pelajar dari luar kota.
Paket Pelajar harus ada peserta minimal 20 orang. Setelah itu, ada Paket Mahasiswa dengan harga Rp 25 ribu dan Paket Umum dengan harga Rp 30 ribu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: