Revenge Bedtime Procrastination: Mengapa Kita Tetap Begadang Meski Tubuh Sudah Lelah?

Revenge Bedtime Procrastination: Mengapa Kita Tetap Begadang Meski Tubuh Sudah Lelah?

Menjadikan tidur sebagai prioritas penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang. -PeopleImages-iStock

Meski istilah ini terkesan ringan dan relatable, akar permasalahannya cukup kompleks. Faktor psikologis seperti perfeksionisme, kelelahan emosional, dan kebutuhan validasi sosial melalui media digital sering memperkuat kebiasaan begadang. Hal ini juga diperparah oleh sistem kerja dan belajar yang tidak selalu memberi ruang istirahat cukup.

Apa yang bisa dilakukan? Langkah pertama adalah menyadari bahwa waktu istirahat bukanlah kemewahan, melainkan kebutuhan dasar.


Lebih dari itu, kurang tidur kronis juga bisa memperparah kecemasan dan stres, yang pada akhirnya memperburuk siklus procrastination di malam hari. --iStockphoto

BACA JUGA: Bahaya Kurang Tidur Akibat Begadang yang Harus Diwaspadai

Menjadikan tidur sebagai prioritas penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang. Selain itu, perlu diterapkan batasan digital di malam hari, seperti membatasi waktu layar (screen time), membuat rutinitas tidur yang konsisten, dan menciptakan suasana kamar yang nyaman untuk tidur.

Kegiatan ringan sebelum tidur, seperti membaca buku fisik, menulis jurnal, atau melakukan relaksasi pernapasan, juga bisa membantu otak beralih ke mode istirahat.

Jika diperlukan, berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental atau dokter tidur bisa menjadi solusi jika kebiasaan ini sudah berlangsung lama dan mengganggu keseharian.

BACA JUGA: Hobi Begadang? Hati-hati, Night Eating Syndrome!

Menunda tidur bukanlah bentuk kebebasan sejati. Justru dengan tidur cukup, kita lebih mampu menghadapi hari esok dengan energi yang lebih baik. Istirahat bukan berarti kehilangan waktu, melainkan cara paling bijak untuk menghargai tubuh dan pikiran. (*)

 

*) Mahasiswa magang dari Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Terbuka Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: