Sejarah Hari Satelit Palapa 9 Juli 2025, SATRIA-1 Milik Indonesia Unggul di Asia

BACA JUGA:Tanggal 29 Mei Memperingati Hari Apa? Ada Hari Lansia Nasional

7. Satelit Palapa B4 (1992-2005) 

Indonesia meluncurkan satelit domestik Palapa B4 pada 14 Mei 1992. Selama empat hari setelah peluncuran, tim melakukan serangkaian uji coba terhadap peralatan dan sistem komunikasi guna memastikan transponder berfungsi dengan baik serta mengamati dampak peluncuran terhadap kinerjanya. 

8. Satelit Palapa C1 (1996-1999) dan Satelit Palapa C2 (1996-2011) 

Tidak seperti Satelit Palapa seri A dan B, Satelit Palapa C memiliki cakupan jangkauan yang lebih luas, mencakup wilayah Asia Tenggara, sebagian wilayah Tiongkok, India, Jepang, hingga Australia. Pengoperasian satelit ini dilakukan oleh perusahaan nasional, Satelindo, yang kini telah berganti nama menjadi Indosat. 

9. Satelit Palapa D (2009-2024) 

Thales Alenia Space di Prancis merancang dan membangun Satelit Palapa D. Satelit ini dapat menjangkau seluruh wilayah Indonesia, Asia Tenggara, dan Asia berkat penggunaan platform SpaceBus 4000-B3. 

Perkembangan Satelit di Indonesia Kini 

Peluncuran SATRIA-1, satelit di Asia yang menggunakan teknologi Very High Throughput Satellite. - Joko Widodo - Youtube

Berdasarkan video dari Youtube Kemkomdigi TV, Indonesia telah memiliki satelit baru bernama SATRIA-1 yang meluncur pada 2023. Nama SATRIA memiliki kepanjangan, yaitu Satelit Republik Indonesia. SATRIA-1 merupakan satelit multifungsi pertama milik pemerintah yang memanfaatkan Very High Throughput Satellite (VHTS). 

BACA JUGA:Tanggal 25 Mei Memperingati Hari Apa? Ada Hari Tiroid Sedunia

BACA JUGA:Tanggal 28 Mei Memperingati Hari Apa? Ada Hari Amnesti Internasional 

Dalam rangka merayakan Hari Satelit Palapa pada 9 Juli 2025, wajib mengetahui tentang beberapa keunggulan SATRIA. Salah satunya adalah mempunyai kapasitas kecepatan internet 150 Gbps.

Dengan kemunculan SATRIA, Indonesia menjadi negara pertama di Asia yang menjalankan pembangunan satelit dengan teknologi High Throughput Satellite (HTS).  

Tujuan dari peluncuran SATRIA adalah meningkatkan kualitas layanan internet publik melalui pemerataan konektivitas di seluruh wilayah Indonesia. Khususnya pada daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) dan perbatasan. SATRIA mampu menjangkau 50 ribu titik fasilitas publik di Indonesia. 

Adapun satelit terbaru yang baru meluncur pada 24 Juni 2025 adalah satelit nano RIDU-Sat. Peluncuran satelit nano RIDU-Sat dibantu dengan roket Falcon 9 Transporter 14 Rideshare milik SpaceX. 

Ketika memasuki Hari Satelit Palapa pada 9 Juli 2025, orang Indonesia wajib mengenang sejarahnya yang membuat semua kalangan bisa merasakan manfaat internet sampai saat ini.

Selamat merayakan Hari Satelit Palapa pada 9 Juli 2025! (*)

Sumber: berbagai sumber