Museum SBY*ANI Pacitan Pasang 416 Panel Surya
Foto bersama peresmian PLTS Atap Museum & Galeri SBY_ANI, Jumat, 8 Agustus 2025. -Christian Mazmur-HARIAN DISWAY
PACITAN, HARIAN DISWAY – PACITAN kini punya cerita baru. Museum dan Galeri SBY*ANI. Selama ini, lokasi tersebut adalah rumah kenangan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga menjadi pionir edukasi energi terbarukan.
Jumat, 8 Agustus 2025, museum ini resmi mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap. Bukan sekadar simbol, PLTS ini punya kapasitas 239,2 kWp, dikerjakan PT Daya Mas Agra Sejahtera (Dian Solar) – anak usaha Sinar Mas di sektor energi dan infrastruktur.
Ada 416 panel surya terpasang rapi di atap museum. Panel itu sanggup memproduksi 328.000 kWh energi bersih setiap tahun. Jika dikalkulasi, itu setara pengurangan emisi karbon 262 ton karbon dioksida atau manfaat ekologis seperti menanam hampir 12.000 pohon per tahun.
Museum yang diresmikan pada 17 Agustus 2023 itu kini beroperasi dengan seluruh kebutuhan listriknya dari panel surya. Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji menyebut langkah ini sebagai batu lompatan. “Kolaborasi ini adalah langkah menuju Pacitan sebagai wilayah pariwisata berbasis ekologis,” ujarnya.
BACA JUGA:Pertamina NRE dan LONGi Luncurkan Proyek Manufaktur Modul Panel Surya
BACA JUGA:Bank Mandiri Pasang 556 Unit Panel Surya, Implementasi Bisnis Berbasis ESG
Peresmian PLTS Atap Museum & Galeri SBY_ANI 8 Agustus 2025. -Christian Mazmur-HARIAN DISWAY
Pacitan memang dikenal dengan deretan pantai, gua, dan perbukitan yang memanjakan mata. Tapi pariwisata alam juga menuntut tanggung jawab: bagaimana menjaga keasrian sambil mendatangkan wisatawan.
Pemasangan PLTS di museum ini adalah salah satu jawabannya. Energi bersih dan destinasi wisata berjalan beriringan.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestiano Dardak pun tak segan memberi pujian. Menurutnya, langkah Pacitan ini membuatnya unggul dibanding daerah lain di Jawa Timur.
“Ini langkah bagus, Pacitan sudah menyalip beberapa kota dan kabupaten di Jawa Timur,” katanya. Ia menambahkan, Jawa Timur punya modal besar sebagai lumbung energi terbarukan. Dan Pacitan sudah memberi contoh.
BACA JUGA:4 Sumber Daya Energi Terbarukan di Indonesia
Dari pihak museum, apresiasi juga berdatangan. Wakil Menteri ATR/BPN yang sekaligus Direktur Eksekutif Museum SBY*ANI, Ossy Dermawan, mengungkapkan pemasangan panel surya ini sejalan dengan visi SBY sejak awal. “Museum ini dibangun untuk meningkatkan potensi pariwisata Pacitan berbasis lingkungan,” jelasnya.
Bagi Sinar Mas, proyek ini bukan sekadar CSR, tapi bagian dari visi besar. Managing Director Sinar Mas Ferry Salman menegaskan, inisiatif ini mendukung target bauran energi nasional 23 persen pada 2025. “Semoga menginspirasi masyarakat untuk ikut berkontribusi,” ucapnya.
CEO Dian Solar Gisella Lesmana menambahkan, PLTS ini juga berfungsi sebagai media edukasi. Dalam tur museum, pengunjung bisa melihat langsung cara kerja panel surya dan mempelajari kontribusinya untuk masa depan bumi.
“Kami ingin PLTS hadir di ruang publik, agar kesadaran kolektif masyarakat terhadap energi bersih semakin tumbuh,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: