ISNU Jatim Dukung Disway Mandarin Debate & Speech Competition 2025

Prof. Afif Hasbullah (dua dari kanan) menerima tim Harian Disway -dok.istimewa-
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Pelaksanaan DISWAY Mandarin Debate & Speech Competition 2025 tinggal hitungan hari. Dukungan dari banyak pihak mulai berdatangan. Salah satunya Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama atau DISWAY.id/listtag/1503/isnu">ISNU Jawa Timur.
Plt Ketua PW ISNU Jawa Timur Prof. Afif Hasbullah menyatakan dukungan tersebut saat menemui tim Harian Disway, Kamis 21 Agustus 2025. "Ini program yang luar biasa untuk pengembangan kompetensi, utamanya bagi kaum santri," katanya.
Ia mengungkapkan, banyak pesantren yang mendalami bahasa Mandarin. Tidak sedikit pula santri yang melanjutkan studi ke Tiongkok.
Lelaki yang akrab disapa Gus Afif itu menilai Disway Mandarin Debate & Speech Competition 2025 sebagai wadah untuk menguji kemampuan mereka. "Ini ruang yang mengukur seberapa besar mereka menguasai bahasa Mandarin sekaligus tampil di depan publik," ucapnya.
BACA JUGA:Santri LPI Maktuba Al Majidiyah Siap Ikut Disway Mandarin Debate & Speech Competition
Ketentuan peserta debat dan pidato -dok.istimewa-
Disway Mandarin Debate & Speech Competition 2025 akan digelar dua kali. Yakni babak penyisihan pada 13 hingga 14 September 2025, dan babak final debat serta kompetisi pidato pada 3 hingga 5 Oktober 2025.
Lokasinya pun di tempat terbuka. Babak penyisihan di Food Society Pakuwon Mall, Surabaya. Lalu babak final di Tunjungan Plaza.
Tira Mada, person in charge kompetisi tersebut mengapresiasi dukungan ISNU Jawa Timur. "Dukungan ISNU Jatim memberi semangat tersendiri bagi pesantren yang berpartisipasi pada kompetisi ini," ungkapnya.
Pada babak final, ISNU Jatim mengirimkan salah satu anggotanya untuk menjadi dewan juri kehormatan. Yakni Jalaluddin Mannagalli Parawansa. Lulusan University of International Business and Economics (UIBE), Beijing tersebut merupakan putra Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Tira menambahkan, Disway Mandarin Debate & Speech Competition 2025 menggelar dua kategori. Yakni debat dan pidato tingkat mahasiswa dan SMA, SMK, atau sederajat.
BACA JUGA:SMA Nurul Jadid Probolinggo Targetkan Juara pada Disway Mandari Debate & Speech Competition 2025
Kompetisi yang diprakarsai Harian Disway serta didukung Paguyuban Sosial Marga Tionghoa (PSMTI) dan ISNU Jatim itu dalam rangka memperingati 75 tahun kerjasama Indonesia - Tiongkok dan Hari Santri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: