Kalau Wakil Rakyat Ingkar, Mengapa Kita Tak Bisa Mencabut Mandatnya?

ILUSTRASI Kalau Wakil Rakyat Ingkar, Mengapa Kita Tak Bisa Mencabut Mandatnya?-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
Recall akan menciptakan relasi kuasa yang lebih setara. Wakil rakyat tidak lagi merasa kebal lima tahun penuh hanya karena sudah duduk di kursi Senayan. Mereka akan selalu sadar bahwa mandat rakyat bisa dicabut kapan saja jika disalahgunakan.
Demonstrasi yang meluas tahun ini harus menjadi peringatan keras, ada yang salah dalam relasi rakyat dan DPR. Jika aspirasi hanya bisa didengar ketika jalanan terbakar, itu tanda sistem politik kita pincang.
Recall bisa menjadi kanal legal, damai, dan demokratis untuk menyalurkan kekecewaan rakyat tanpa harus selalu berujung pada bentrokan dan kerusakan.
Kita sering mendengar jargon ”kedaulatan di tangan rakyat”. Namun, tanpa mekanisme recall, jargon itu hanya hiasan konstitusi.
Jika benar rakyat adalah pemilik kedaulatan, sudah waktunya mereka diberi hak nyata untuk menarik mandat dari wakil yang ingkar.
Bukan sekadar marah di jalanan, recall adalah cara menjaga martabat demokrasi. (*)
*) Sultoni Fikri adalah dosen di Fakultas Hukum, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.-Dok Pribadi-
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: