Pertama di Surabaya, America 250 Kenalkan Bangunan Bersejarah Lewat Perayaan Kemerdekaan Amerika

HARIAN DISWAY - America 250 digelar di Gedung Bank Indonesia, Surabaya. Itu adalah seremoni untuk memperingati 250 tahun penandatanganan proklamasi kemerdekaan Amerika Serikat (AS) pada 1776. Selanjutnya, acara-acara terkait perayaan mulai berlangsung pada 29 September 2025.

America 250 juga sekaligus menjadi peringatan ke-75 hubungan AS dan Indonesia. “Perayaan tersebut sangat penting masyarakat Amerika Serikat karena kami bisa membagikan kebahagiaan kami dengan masyarakat Indonesia juga,” tutur Konsul Jenderal AS di Surabaya, Chris Green, pada Minggu, 28 September 2025.

Ia berharap, kemitraan dua negara bisa terus terjalin. America 250 dihadiri oleh alumni dari berbagai universitas di AS, serta berbagai perwakilan organisasi.

BACA JUGA:Amerika Serikat Raih Gelar Kesembilan di Ajang FIBA U19 Women's World Cup

BACA JUGA:Sri Mulyani dan Diplomat Amerika Bahas Kemitraan Ekonomi hingga Tarif Impor

Musik dan makanan tradisional meramaikan America 250. Ada pula playground, photo box, serta face painting. Sejak pukul 12 siang, acara sudah ramai oleh anak-anak dan orang dewasa.

Lagu-lagu Barat turut menyemarakkan America 250. Misalnya, Mirror dari Justin Timberlake, Love Story dan Blank Space dari Taylor Swift, Die With A Smile dari Bruno Mars dan Lady Gaga, serta berbagai lagu populer lainnya.

Permainan paling digemari di area playground adalah lempar kaleng dan shoot target. Peserta juga diperkenankan mengunjungi stan kepramukaan yang konon dibawa oleh William D. Boyce ke Indonesia.

BACA JUGA:Mendag Soal Tarif 19% Amerika Serikat ke Produk Indonesia: Paling Rendah se ASEAN

BACA JUGA:Singkirkan Guatemala, Amerika Segel Tiket Final Concacaf Gold Cup 2025

CHRIS GREEN (kanan) asyik berbincang dengan peserta yang menghadiri America 250. - Tirtha Nirwana Sidik - Harian Disway

Yang tidak kalah seru adalah stan makanan dan minuman. Mulai dari es krim, cotton candy, potato cheese bread, chicken roll, bakso, batagor, es teler, mie ayam, dan es teh. Bendera AS dalam ukuran kecil dan besar terpajang sebagai dekorasi acara itu.

Konjen AS masih punya serangkaian acara untuk merayakan demokrasi dan memperkenalkan budaya mereka kepada masyarakat Indonesia.

“Saya sendiri pencinta arsitektur. Datang ke museum ini untuk menikmati arsitektur bersejarah dan unik. Ini pertama kalinya kami adakan acara di gedung ini," ujar Chris.

Sumber: