Kronologi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny Ambruk, 79 Santri Dilarikan ke Rumah Sakit

Deretan ambulance disiagakan di depan Ponpes Al Khoziny pada Senin malam, 29 September 2025.-Boy Slamet-Harian Disway
Sidoarjo, HARIAN DISWAY - Sebuah musala di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, ambruk pada Senin sore, 29 September 2025 ketika para santri sedang melaksanakan salat ashar berjamaah.
Saksi menyebutkan jika insiden terjadi saat ratusan santri tengah melaksanakan salat Ashar berjamaah di lantai dua musala. Beberapa santri merasakan bangunan mulai bergetar pada rakaat kedua sebelum akhirnya bagian ujung musala ambruk.
BACA JUGA:Update Jumlah Korban Tragedi Ponpes Al Khoziny: 99 Santri Selamat, 1 Meninggal Dunia
Runtuhan itu kemudian merambat ke sisi lain sehingga menimbulkan kepanikan dan membuat para santri berhamburan keluar berusaha menyelamatkan diri.
Menurut keterangan pengasuh pesantren, bangunan musala diketahui baru saja selesai melalui proses pengecoran sebelum ambruk pada sore harinya. Sejumlah kesaksian santri turut menyebutkan adanya retakan pada bagian tengah bangunan saat pengecoran berlangsung.
Polda Jawa Timur yang turut memantau perkembangan kasus ini menduga penyebab ambruknya musala terkait fondasi bangunan yang tidak kokoh. Dugaan sementara, kondisi itu yang menjadi salah satu faktor penyebab robohnya musala.
BACA JUGA:Pengasuh Ponpes Al Khoziny Minta Maaf usai Musala Ambruk
Petugas medis dan tim penyelamat segera mengevakuasi para korban yang tertimpa reruntuhan bangunan. Awalnya, data yang dihimpun menyebutkan 34 santri terluka dan langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD RT Notopuro Sidoarjo.
Namun, laporan terbaru menunjukkan jumlah korban meningkat hingga 79 orang. Dari jumlah tersebut, 45 santri dilarikan ke RS Siti Hajar, sedangkan 34 lainnya masih menjalani perawatan di RSUD RT Notopuro Sidoarjo.
Berikut adalah 34 nama santri korban runtuhnya musala Ponpes Al-Khoziny yang dilarikan ke IGD RSUD RT Notopuro Sidoarjo:
- A. Syaiful
- Abdul Bari
- Abdul Wahid Rahmadan
- Abdul Waras
- Achmad Ulwan Mukhtar
- Ahmad Iqbal
- Ahmad Sauqi
- Alfian
- Alfian Aldiansyah
- Amir Rayan
- Dariyan
- Fahri Husaini
- Felyx
- Irfan Maulana
- M. Alif Al Bustomi
- M. Ali Zainal Abidin
- M. Azam
- M. Fahri Ahmad
- M. Faris
- M. Kadafi
- M. Nur Aidi
- M. Ridho Wandi
- M. Ridwan
- M. Wafil Abdillah
- M. Zaky Ibrahim
- Miftah
- Muhaimin
- Mudhar Sahid
- Nur Fuadi Solikin
- Qhoirul Anam
- Sahrul
- Salman
- Yudha Andra
- Zainul Fatih
BACA JUGA:Pengasuh Ponpes Al Khoziny Minta Maaf usai Musala Ambruk
BACA JUGA:Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Runtuh, Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban
Erul selakupetugas pengelola data IGD RSUD RT Notopuro menjelaskan bahwa pihak rumah sakit menempelkan daftar nama korban pada papan informasi agar keluarga maupun pengurus pesantren dapat memantau kondisi para santri.
Menurutnya, mayoritas korban mengalami luka ringan, meski beberapa pasien tetap dalam observasi karena menderita patah tulang serta cedera akibat tertimpa material bangunan musala berlantai empat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: