Wayne Rooney: Manchester United Kehilangan Jiwa Klub di Era Amorim

Wayne Rooney mengatakan bahwa Manchester United sudah kehilangan budaya dan identitas klub--BBC Sports
BACA JUGA:Ruben Amorim Dipanggil Sir Jim Ratcliffe, Kontrak Baru Atau Pemecatan?
Tantangan Era Ratcliffe dan Masa Depan Amorim
Ruben Amorim terlihat mengerutkan keningnya saat laga tandang Man United vs Brentford, lanjutan Liga Inggris 2025/2026, Sabtu 27 September 2025--BBC Sports
Kedatangan Sir Jim Ratcliffe dan INEOS dengan membeli 27,7% saham United awal 2024 sempat menumbuhkan harapan perubahan. Namun pemangkasan karyawan besar-besaran dari 1.100 menjadi 700 hanya menambah citra negatif.
United musim lalu finis di peringkat ke-15, catatan terburuk sejak 1974. Musim ini mereka pun masih tertahan di papan bawah. Delapan laga tandang terakhir di Premier League tak menghasilkan kemenangan, memperpanjang krisis kepercayaan terhadap tim.
Rooney memang memahami posisinya sebagai mantan manajer yang gagal. Namun, ia tetap menaruh keraguan pada Amorim. “Saya benar-benar berharap dia bisa membalikkan keadaan. Tapi kalau Anda tanya apakah saya percaya, jujur saja, saya tidak punya keyakinan,” katanya.
BACA JUGA:Man United Disarankan Tunjuk Michael Carrick Gantikan Ruben Amorim
BACA JUGA:Dilema! Amorim Sempat Ingin Mundur dari MU Usai Ditekuk Grimsby
Meski begitu, Rooney tidak menutup mata bahwa perubahan besar harus terjadi di semua lini. Menurutnya, klub butuh energi segar, arah jelas, serta perombakan mendasar. Baik manajer, pemain, maupun struktur di balik layar perlu dievaluasi menyeluruh.
Bagi Rooney, Manchester United saat ini membutuhkan mesin baru untuk menghidupkan kembali semangat juara. Tanpa perubahan radikal, ia percaya para suporter hanya akan terus menyaksikan klub yang kehilangan jati diri. (*)
*) Mahasiswa magang Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: BBC Sport