BSI Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Runtuhnya Mushala Pesantren Al Khoziny Sidoarjo

BSI Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Runtuhnya Mushala Pesantren Al Khoziny Sidoarjo

Bantuan diserahkan kepada Pengasuh Pesantren Al Khoziny Buduran Sidoarjo KH. Abdul Mu’id Mujib Abbas oleh Regional CEO BSI RO VIII Surabaya Jajang Abdul Karim (kanan) di Sidoarjo Jawa Timur, 30 September 2025.-BSI-BSI

JAKARTA, HARIAN DISWAY -  PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bergerak cepat memberikan bantuan dalam penanganan musibah runtuhnya mushala di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa, 30 September 2025.

Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI menyalurkan bantuan senilai Rp100 juta yang mencakup logistik, dapur umum, dan dukungan operasional untuk percepatan evakuasi serta pemulihan pasca-bencana.

Direktur Utama BSI, Anggoro Eko Cahyo, menyampaikan rasa duka mendalam atas peristiwa yang menimpa pesantren berusia lebih dari 100 tahun tersebut.

“Kami turut berduka. BSI dan pesantren bagaikan dua hal yang tak terpisahkan. Kami hadir tidak hanya sebagai sahabat finansial, tapi juga sahabat sosial dan spiritual bagi umat,” ujarnya.

Bantuan yang disalurkan hari ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dasar para santri dan masyarakat sekitar selama masa tanggap darurat, serta mendukung proses penyelamatan dan pemulihan pascamusibah.

BACA JUGA:Dihadiri Presiden Prabowo, BSI Sukses Gelar Akad Massal KPR Subsidi Terbesar Sepanjang Sejarah

BACA JUGA:Bisnis Emas dan Haji Solid, BSI Bukukan Laba Rp3,7 triliun

BSI dan Ekosistem Pesantren: Kolaborasi Nyata untuk Kemaslahatan Umat

Pesantren menjadi bagian integral dari ekosistem islami yang dikembangkan BSI. Hingga kini, BSI telah menjalin kemitraan dengan lebih dari 12.000 pesantren di seluruh Indonesia, dengan total dana kelolaan mendekati Rp2 triliun dan pertumbuhan tahunan mencapai 19,69%.

BSI tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tetapi juga pemberdayaan sosial melalui:

  • Digitalisasi pesantren: Sekitar 600 pesantren telah menggunakan layanan digital BSI seperti cash management BEWIZE dan pembayaran institusi.
  • Agen Laku Pandai BSI Agen: Telah melayani transaksi perbankan di sekitar 2.300 lembaga pendidikan, termasuk pesantren.
  • Program Talenta Wirausaha & Aceh Muslimpreneur: Mencetak wirausaha muda dari kalangan santri.
  • Bantuan sosial dan renovasi fasilitas, termasuk beasiswa, pembiayaan UMKM, renovasi kelas, dan bantuan alat belajar.

BACA JUGA:Gelontorkan Rp65,5 Miliar, BSI Fasilitasi Mahasiwa Unggulan Daerah Masuk Kampus Top Indonesia

BACA JUGA:BSI Agen Buka Akses Baru: Daftar dan Bayar BPJS Ketenagakerjaan di 125 Ribu Titik di Seluruh Indonesia

“Ini adalah bentuk konkret zakat dan tanggung jawab sosial BSI untuk membantu masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti ini,” tambah Anggoro.

Dengan komitmen kuat pada prinsip syariah dan kemaslahatan umat, BSI terus memperluas perannya sebagai mitra strategis dalam membangun ketahanan ekonomi, pendidikan, dan sosial di lingkungan pesantren dan masyarakat luas. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: