Riza Chalid Diburu Lintas Negara, Malaysia Siap Bantu Ekstradisi

Pertemuan para jaksa agung se-ASEAN di Bali yang dikenal dengan Sanur Declaration menjadi babak baru dalam perburuan Mohammad Riza Chalid (MRC), saudagar minyak dan gas yang telah lama buron dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah PT Pertamin--Istimewa
HARIAN DISWAY - Kejaksaan RI dan Malaysia akhirnya satu suara memburu Riza Chalid. Itu seusai pertemuan jaksa se-ASEAN dalam Sanur Declaration di Bali.
Pertemuan regional itu menjadi titik balik dalam pencarian Mohammad Riza Chalid (MRC), pengusaha migas yang telah lama berstatus buronan atas dugaan korupsi pengelolaan minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina.
BACA JUGA:Sumber Cuan Riza Chalid 'The Gasoline Godfather', Buron Korupsi Rp258 Triliun Pertamina
Dalam forum tersebut, Kejaksaan Malaysia menyatakan kesediaannya membantu jika Riza benar berada di wilayah mereka.
“Kemarin kita melakukan pertemuan, di Bali itu ada Sanur Declaration. Di mana para Jaksa Agung berkumpul se-ASEAN. Termasuk dari Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Kamboja, Laos, Brunei,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Anang Supriatna, Kamis, 2 Oktober 2025.
BACA JUGA:Pekan ini Kejagung Tetapkan Riza Chalid Sebagai DPO
Anang menjelaskan bahwa pembahasan tidak hanya bersifat seremoni, melainkan juga menyangkut penanganan perkara lintas yurisdiksi.
“Kita lebih kepada ada sifatnya bilateral juga tetap ada pertemuan tersendiri. Tapi yang jelas kita penanganan ke depannya bagaimana langkah-langkah apabila terutama dalam perkara-perkara yang transnasional,” terangnya.
BACA JUGA:Sita Aset Chalid Riza , Periksa 10 Saksi Kasus Minyak Tanah Pertamina
Riza sendiri resmi ditetapkan sebagai buronan sejak 19 Agustus 2025, setelah ia 3 kali mangkir dari panggilan penyidik.
Sebelumnya, ia juga telah ditetapkan sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) pada 11 Juli 2025, sebagai pengembangan dari kasus korupsi migas.
BACA JUGA:Mangkir Tiga Kali, Kejagung Terbitkan Red Notice untuk Riza Chalid
Meski keberadaan Riza belum terkonfirmasi, informasi yang beredar menyebutkan ia berada di Malaysia dan telah menikah dengan anggota keluarga kesultanan setempat.
“Kalau memang terbukti berada di sana, pihak Malaysia bersedia membantu,” ujar Anang, seraya menegaskan bahwa kerja sama ini tetap menghormati kedaulatan hukum masing-masing negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: