KPK Kembalikan Mobil Alphard yang Disita dari Rumah Immanuel Ebenezer
Penyidik KPK saat menunjukkan barang bukti dalam kasus dugaan korupsi di Kemenaker. KPK menegaskan pengembalian Alphard dari rumah Immanuel Ebenezer dilakukan karena mobil tersebut merupakan aset sewaan Kemenaker.--Pinterest
Menurut Setyo, praktik pemerasan itu menyebabkan pembengkakan biaya sertifikasi yang semula hanya Rp275.000 menjadi hingga Rp6.000.000 per pekerja. KPK mencatat, selisih pembayaran mencapai Rp81 miliar yang kemudian mengalir kepada para tersangka, termasuk Noel.
BACA JUGA:Wamenaker Immanuel Ebenezer Resmi Berompi Oranye, KPK Amankan 11 Tersangka
Selain Immanuel, terdapat sepuluh tersangka lain yang turut terlibat dalam kasus tersebut. Berdasarkan informasi yang dihimpun, berikut daftar mereka saat perkara itu terjadi:
- Irvian Bobby Mahendro (IBM), Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemenaker 2022–2025.
- Gerry Aditya Herwanto Putra (GAH), Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja 2022–sekarang.
- Subhan (SB), Subkoordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina K3 2020–2025.
- Anitasari Kusumawati (AK), Subkoordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja 2020–2025.
- Fahrurozi (FAH), Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 Maret–Agustus 2025.
- Hery Sutanto (HS), Direktur Bina Kelembagaan Kemenaker 2021–Februari 2025.
- Sekarsari Kartika Putri (SKP), Subkoordinator di lingkungan Kemenaker.
- Supriadi (SUP), Koordinator di lingkungan Kemenaker.
- Temurila (TEM), perwakilan PT KEM Indonesia.
- Miki Mahfud (MM), pihak swasta dari PT KEM Indonesia.
- Immanuel Ebenezer Gerungan (IEG), Wakil Menteri Ketenagakerjaan (saat kasus terjadi).
BACA JUGA:Foto Immanuel Ebenezer Terbaring dengan Alat Medis Beredar di Media Sosial, Ini Kata KPK
Sementara itu, pada 1 Oktober 2025, KPK memindahkan sebanyak 32 kendaraan terkait kasus dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikat K3. Dari total kendaraan tersebut, empat di antaranya diketahui benar milik pribadi Immanuel Ebenezer.
Empat kendaraan itu terdiri atas Ducati Scrambler, Toyota Land Cruiser, Mercedes-Benz C300, dan BAIC BJ40 Plus. Sedangkan kendaraan lainnya masih dalam proses verifikasi status kepemilikan.
BACA JUGA:Daftar 21 Kendaraan Mewah Immanuel Ebenezer yang disita KPK!
KPK menegaskan akan terus melakukan penyitaan dan pengembalian barang bukti berdasarkan hasil penyelidikan yang terverifikasi. Langkah pengembalian Alphard ini dianggap sebagai bukti transparansi dan profesionalisme lembaga antirasuah dalam menegakkan hukum tanpa pandang bulu. (*)
*) Mahasiswa magang Prodi Sastra Indonesia, Universitas Negeri Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: kompas.com