Kidal, Fakta Ilmiah dan Sisi Unik di Balik Pengguna Tangan Kiri

HARIAN DISWAY - Pernahkah Anda memperhatikan tangan mana yang lebih sering Anda gunakan untuk beraktivitas?

Sebagian besar orang akan menjawab tangan kanan. Namun, sekitar 10 persen populasi dunia justru lebih nyaman menggunakan tangan kiri.

Fenomena itu disebut left-handedness, atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai kidal.

BACA JUGA:5 Makna Gelang Hitam di Tangan Kanan Perempuan

Di balik kebiasaan sederhana itu, tersimpan kisah menarik tentang sejarah, budaya, hingga penemuan ilmiah. Semuanya menjelaskan fenomena sebagian orang lebih dominan menggunakan tangan kirinya.

Pandangan Masa Lalu tentang Kidal

Mengungkap fakta dan sisi unik tentang anak dengan tangan kidal--Freepik

Pada masa lalu, menjadi kidal sering dianggap tidak wajar. Banyak budaya mengaitkan tangan kiri dengan kelemahan atau kesialan.

Dalam bahasa Inggris, kata left berasal dari lyft yang berarti “lemah”. Sementara sinister dalam Bahasa Latin yang berarti "kiri", bermakna jahat.

Dampak pandangan itu nyata. Dulu, anak-anak kidal kerap dipaksa menulis dengan tangan kanan. Bahkan sampai diikat agar tidak menggunakan tangan kiri.

BACA JUGA:Berpegang Teguh pada Jalan Sejarah yang Benar, Menciptakan Masa Depan Gemilang Bersama

Makna Kata Kidal dalam Bahasa Indonesia

Berbeda dari pandangan negatif masa lalu, istilah “kidal” di Indonesia justru memiliki nuansa positif. Kata itu diduga berasal dari gabungan ki (kiri) dan dal yang merupakan singkatan "dari lahir."

Artinya, kidal merepresentasikan sesuatu yang alami sejak lahir. Bukan hasil kebiasaan atau pilihan.

Pandangan itu memperlihatkan bagaimana Bahasa Indonesia mampu menampung nilai penerimaan dan penghargaan terhadap perbedaan.

BACA JUGA:Mengembalikan Naluri Berbahasa Indonesia

Fakta Ilmiah di Balik Dominasi Tangan Kiri

Sumber: