Kompetensi vs Dinasti di TNI

Kompetensi vs Dinasti di TNI

ILUSTRASI Kompetensi vs Dinasti di TNI.-Arya-Harian Disway-

Publik juga sempat dihebohkan oleh kasus penangkapan Letda Agus Isrok dalam kasus narkoba. Seperti diberitakan Tempo, 27 Februari 2000. Yang membuat berita itu jadi perhatian publik, Agus adalah putra KSAD Jenderal Subagyo H.S. Di Mahkamah Militer (Mahmil), Agus divonis empat tahun plus pemecatan. 

Namun, di tingkat banding dan MA, ia dihukum dua tahun tanpa pemecatan. Sekarang Agus tetap di TNI serta berpangkat bintang dua. Kariernya tetap melaju.

TNI sekarang harus mampu menjawab tantangan Presiden Prabowo yang ingin mengedepankan kompetensi dalam promosi karier. Harus ada standar yang mencakup kriteria prestasi dan kompetensi.

Tak sabar rasanya, menanti perwira pimpinan TNI yang lahir dari kompetensi dan kompetisi. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: