Tutup PKN II Angkatan XII, Gubernur Khofifah Ajak Peserta Wujudkan Ketahanan Pangan, MBG, dan KDKMP
Khofifah ajak peserta wujudkan ketahanan pangan, MBG, dan KDKMP-Humas Pemprov Jawa Timur -
Di sisi lain, Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih menjadi instrumen penting dalam memutus rantai distribusi logistik dari produsen ke masyarakat. Saat ini, sudah berdiri sekitar 175 koperasi merah putih di berbagai daerah Jatim yang menyalurkan kebutuhan pokok seperti pangan, pupuk, LPG, hingga gula secara langsung.
“Koperasi Merah Putih bukan sekadar wadah ekonomi, tapi strategi untuk memutus rantai distribusi yang panjang agar harga lebih adil,” jelasnyi.
Terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemprov Jatim telah membentuk Satgas MBG guna mempercepat pelaksanaan di seluruh daerah. Dari 38 kabupaten/kota di Jatim, sebanyak 35 daerah telah memiliki SK pembentukan Satgas MBG, sementara tiga lainnya masih dalam proses.
BACA JUGA:Meninjau Kembali Tata Kelola Tambang Galian C di Jawa Timur
“Satgas MBG ini berperan memastikan penyaluran makanan bergizi berjalan efektif, berkelanjutan, dan sesuai standar,” kata Khofifah.
Gubernur Khofifah juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam memperkuat kualitas SDM aparatur. Salah satu terobosan yang telah dijalankan adalah pembentukan Corporate University, hasil kerja sama antara BPSDM Jatim dan Universitas Airlangga (Unair).
“Melalui konsep Corporate University, kita menyiapkan ASN yang berdaya saing tinggi, inovatif, dan berdampak nyata bagi masyarakat. Dari sinilah akan lahir pemimpin birokrasi yang bukan hanya cerdas secara teknis, tetapi juga peka terhadap kebutuhan publik dan mampu menciptakan lompatan inovasi,” ujar Khofifah.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: