Harian Disway di China International Press Communication Center (CIPCC) (58): Tempat Berteduh jadi Ikon Wisata

ANJUNGAN BETON MELENGKUNG di atas air danau. Seperti mengapung. Tempat itu sering dimanfaatkan sebagai titik foto oleh pengunjung Longtan Park. -Doan Widhiandono-
Jembatan itu tidak sekadar lintasan. Dalam budaya Dong, jembatan beratap berfungsi sebagai tempat berlindung dari hujan dan angin. Longtan Park mempertahankan fungsi tersebut dalam bentuk modern. Rangka kayu asli diperkuat dengan struktur yang lebih tahan lama. Tetapi lekuk dan ornamen tetap mempertahankan estetika tradisional.
Jalur setapak di sekitar danau menawarkan titik pandang lain. Ada anjungan yang memungkinkan wisatawan menikmati perbukitan karst. Wisatawan berdiri di sana untuk mengambil foto atau sekadar menatap danau.
BACA JUGA:Pelepasan 250 Mahasiswa ITCC Diiringi Kesenian Khas Dayak dan Peluncuran Kompetisi Bahasa Mandarin
Jalur sepeda dan kendaraan kecil menghubungkan titik-titik utama. Memudahkan wisatawan bergerak bebas mengelilingi taman.
Artinya, Longtan Park menunjukkan integrasi yang baik antara alam, budaya, dan fungsi rekreasi. Bukit karst tetap utuh, pohon besar dan vegetasi alami terjaga. Jalur setapak, anjungan, dan paviliun dibangun untuk memudahkan pengunjung tanpa merusak pemandangan. Area itu memungkinkan interaksi sosial yang sehat: anak-anak bermain, lansia berlatih taichi, wisatawan mengambil foto. (*/bersambung)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: