Statistik Bruno Fernandes Usai 300 Laga Bersama MU, Lebih Unggul dari Cristiano Ronaldo?

Statistik Bruno Fernandes Usai 300 Laga Bersama MU, Lebih Unggul dari Cristiano Ronaldo?

Bruno Fernandes berhasil catatkan 300 laga bersama Man United, ikuti jejak Cristiano Ronaldo-Clive Brunskill-Getty Images

Perbandingan antara Ronaldo dan Fernandes pun mencuat seiring pencapaian tersebut. Ronaldo sendiri mencapai laga ke-300 untuk Manchester United setelah jeda 14 tahun dari penampilan ke-200-nya, lantaran sempat berkelana di Eropa bersama Real Madrid dan Juventus, meraih berbagai gelar besar dan tiga penghargaan Ballon d’Or tambahan.

Saat Ronaldo mencatatkan laga ke-300-nya, ia sudah dikenal sebagai ikon global dengan tiga gelar Premier League, satu Liga Champions, dan dua piala domestik Inggris. 

Di periode pertamanya bersama United, ia menorehkan 124 gol dari 300 pertandingan, di mana 50 di antaranya datang sebagai pemain pengganti.

Sebaliknya, Fernandes, meski tak pernah memenangi Premier League, ia tetap menjadi figur sentral dan penyelamat tim di masa-masa sulit. 

Dalam 300 laga, sang kapten mencatat 100 gol dan 87 assist, atau 20 assist lebih banyak dari torehan Ronaldo di jumlah laga yang sama.

Secara produktivitas, Fernandes mencatat satu gol tiap 255 menit, sementara Ronaldo sedikit lebih tajam dengan rasio 185 menit per gol. 

BACA JUGA:Efektivitas Man United Kalahkan Dominasi Liverpool di Anfield

BACA JUGA:Liverpool Dipermalukan Man United di Anfield Setelah 9 Tahun, Arne Slot Geram!

Namun, dalam konteks kontribusi total (gol + assist), Fernandes masih mampu menempel rekan senegaranya: satu kontribusi setiap 136 menit, dibanding Ronaldo yang mencatatkan setiap 120 menit.

Yang membedakan keduanya adalah konteks era dan kondisi tim. Ronaldo bermain di masa keemasan Manchester United di bawah Sir Alex Ferguson, dikelilingi para bintang seperti Rooney, Giggs, dan Scholes, serta memetik trofi besar hampir setiap musim. 

Fernandes, sebaliknya, datang pada periode penuh transisi, mulai dari era Solskjær hingga Ten Hag, di mana United kerap inkonsisten dan kesulitan bersaing di papan atas.

Meski demikian, Fernandes tetap memberikan gelar EFL Cup dan FA Cup di bawah asuhan Erik ten Hag, dua trofi yang datang setelah kepergian Ronaldo pada akhir 2022. 

Dalam masa sulit, Fernandes berperan sebagai pemimpin, kreator utama, sekaligus simbol daya juang tim, sesuatu yang membuatnya tetap dihormati meski belum mencapai level kejayaan yang pernah diraih CR7.

BACA JUGA:Real Madrid Incar Adam Wharton dari Crystal Palace, Man United Siap Tikung?

BACA JUGA:Raphinha Jadi Incaran Utama Man United, Barcelona Pasang Harga Fantastis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sport illustrated