6 Jenis Puspa serta Satwa Unik dan Langka di Indonesia
Siluk Merah atau lebih akrab dikenal dengan sebutan Arwana super red merupakan satwa pesona milik Indonesia.-Pinterest-
Keindahan warna sisiknya yang merah keemasan membuatnya disebut sebagai “permata air tawar Indonesia.”
Namun, di balik keindahannya, ikan itu kini masuk daftar satwa langka. Akibat perburuan dan penurunan kualitas habitat.
Sebagai satwa pesona, ikan siluk merah mencerminkan keanggunan dan daya tarik alam Indonesia yang tiada duanya.
BACA JUGA:Visi Bioveteriner: Kesehatan Satwa, Kesehatan Manusia
3. Satwa Langka: Elang Jawa (Spizaetus Bartelsi)

Elang Jawa (Spizaetus bartelsi) sebagai satwa langka yang hanya bisa ditemukan di Jawa.-Pinterest-
Elang Jawa sering disebut Garuda hidup. Karena bentuk tubuhnya menyerupai lambang negara Garuda Pancasila.
Burung pemangsa itu hanya hidup di pulau Jawa. Pun, menjadi simbol kebanggaan serta kemerdekaan bangsa.
Memiliki jambul tegak dan mata tajam, Elang Jawa berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem hutan.
Sayangnya, populasinya kini sangat terbatas. Menurut National Geographic Indonesia, diperkirakan hanya tersisa sekitar 500-600 ekor di alam liar. Maka, pemerintah menetapkannya sebagai satwa langka yang dilindungi oleh undang-undang.
BACA JUGA:Satwa di KBS Enggan Main Air karena Musim Bediding
BACA JUGA:Wow, Satwa Baru Kebun Binatang Surabaya Sepasang Merak Putih Cantik Siap Sambut Libur Lebaran 2024
4. Puspa Bangsa: Melati Putih (Jasminum Sambac)

Puspa BangsaMelati Putih (Jasminum sambac) berukuran kecil dan memiliki aroma wangi yang khas. -Pinterest-
Melati putih ditetapkan sebagai puspa bangsa. Karena maknanya yang mendalam, yakni kesucian, ketulusan, dan keindahan sederhana.
Bunga kecil dengan aroma lembut itu sering digunakan dalam tradisi pernikahan dan upacara adat di berbagai daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: