8 Cara Menyimpan Skincare, Tetap Aman di Cuaca Panas atau Lembap

Ilustrasi seorang perempuan sedang mengaplikasikan skincare pada wajahnya--freepik.com

Setiap kali Anda menggunakan produk, pastikan menutupnya kembali dengan rapat. Paparan udara dapat memicu oksidasi dan pertumbuhan bakteri dalam skincare. Terutama produk berbasis air dan serum.

Misalnya, toner, essence, atau serum vitamin C lebih cepat rusak jika tidak ditutup dengan benar. Mengunci udara membantu menjaga tekstur, aroma, dan efektivitas produk tetap optimal.

4. Gunakan Pump atau Spatula

Hindari langsung mengambil produk dari jar menggunakan jari tangan. Hal itu dapat mengundang bakteri dan kontaminan lain ke dalam skincare.

BACA JUGA:Manfaat Daun Pegagan atau Centella Asiatica, Tren Skincare Korea untuk Kecantikan dan Kesehatan

BACA JUGA:6 Bahan Aktif Skincare untuk Tiap Permasalahan Kulit

Untuk produk dalam jar, gunakan spatula bersih setiap kali ingin mengambil produk. Sedangkan produk berbentuk serum atau lotion sebaiknya dipilih yang menggunakan pump. Selain lebih higienis, cara itu juga membantu produk lebih awet meski cuaca panas.

5. Perhatikan Tanggal Kadaluarsa dan Simbol PAO

Periksa selalu tanggal kadaluarsa dan kondisi produk, hentikan jika berubah warna, bau, atau tekstur.--Pinterest

Setiap produk skincare memiliki tanggal kadaluarsa atau simbol Period After Opening (PAO) yang menunjukkan berapa lama produk aman digunakan setelah dibuka.

Pada cuaca panas, risiko degradasi produk lebih tinggi. Sehingga penting untuk selalu memeriksa label. Jika produk berubah warna, bau, atau tekstur, sebaiknya segera dihentikan penggunaannya.

Jangan mengambil risiko menggunakan skincare yang sudah tidak aman. Karena bisa menimbulkan iritasi atau infeksi.

BACA JUGA:7 Resep Kecantikan Tempo Dulu, Skincare Dapur yang Kembali Eksis

BACA JUGA:Skincare ingredients yang Sebaiknya Dihindari Pemula: Kenali Kulit, Hindari Risiko

6. Pisahkan Produk Sensitif dari Lainnya

Beberapa jenis skincare sangat sensitif terhadap suhu panas. Seperti vitamin C, retinol, niacinamide, dan masker berbahan alami.

Pisahkan produk itu dari produk lain yang lebih stabil untuk menghindari degradasi akibat perubahan suhu atau interaksi bahan kimia.

Sumber: diolah dari berbagai sumber