Kesaksian Warga soal Kecelakaan Kereta di Prambanan, Diduga karena Palang Terlambat Turun Gara-Gara Tru

Kesaksian Warga soal Kecelakaan Kereta di Prambanan, Diduga karena Palang Terlambat Turun Gara-Gara Tru

RS Bhayangkara Yogyakarta menjadi lokasi penanganan medis bagi korban kecelakaan KA Bangunkarta di perlintasan Prambanan, Klaten.-jogja.disway-

HARIAN DISWAY — Kecelakaan tragis terjadi di perlintasan sebidang Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, Selasa pagi, 4 November 2025.

Sebuah mobil dan 2 sepeda motor tertabrak KA 161 Bangunkarta tujuan Jombang–Pasar Senen setelah palang perlintasan diduga terlambat turun akibat truk yang lebih dulu melintas.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.45 WIB, kemarin. Warga sekitar mengaku mendengar suara klakson panjang dari arah rel beberapa detik sebelum tabrakan terjadi.

BACA JUGA:DPRD Surabaya Desak Pemkot Tambah Armada Bus Sekolah, Tekan Kecelakaan!

Seorang pemuda bernama Zidan yang bekerja di toko dekat lokasi menjadi saksi mata kejadian tersebut. Ia mengatakan suara klakson kereta terdengar lebih dulu dibanding suara palang yang seharusnya menandakan peringatan bahaya.

Sehingga ia segera keluar toko dan melihat mobil serta dua sepeda motor sudah tertabrak kereta yang melaju dari arah timur. Dari keterangan Zidan, kendaraan yang terlibat datang dari dua arah berbeda. 

BACA JUGA:Kecelakaan Bus Pariwisata di Pamulang Tewaskan 4 Orang, Ini Daftar Korban!

Sebuah mobil dan motor Scoopy melaju dari arah utara, sementara motor Vario datang dari arah selatan. Ketiganya hendak menyeberang bersamaan ketika palang belum sempat turun sepenuhnya. 

Diduga, sistem sensor palang terlambat menutup karena truk besar yang lebih dulu menyeberang rel. “Truknya duluan lewat, baru palangnya turun. Tapi waktu itu keretanya sudah dekat banget,” kata Zidan.

BACA JUGA:Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Pariwisata di Exit Tol Pemalang,

Ia menambahkan, benturan keras terdengar jelas dan membuat warga sekitar panik. Mobil yang tertabrak diketahui membawa tiga penumpang, terdiri dari dua orang dewasa dan satu anak kecil. 

Dua pengendara sepeda motor yang berada di belakang mobil juga ikut terseret beberapa meter dari lokasi benturan. Warga segera berdatangan dan membantu mengevakuasi para korban ke rumah sakit terdekat. 

BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun Gegara Sapi Menyeberang, Mobil dan Truk Ringsek

Namun, tiga orang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, seluruhnya merupakan pengendara sepeda motor. Aparat kepolisian langsung memasang garis polisi di sekitar lokasi kecelakaan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: tribunnews.com